Tips Hadapi Si Kecil yang Introvert seperti Anak Tika Bravani

10 Agustus 2022 12:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keluarga Tika Bravani. Foto: Instagram/@tikabravani
zoom-in-whitePerbesar
Keluarga Tika Bravani. Foto: Instagram/@tikabravani
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Secara umum, kepribadian manusia terbagi menjadi dua, yaitu ekstrovert dan introvert. Orang dengan kepribadian ekstrovert cenderung lebih mudah bergaul dan terlihat selalu semangat dalam menjalani sesuatu. Sebaliknya, orang introvert biasanya lebih tertutup, bahkan sering dianggap pemalu dan sulit bersosialisasi.
ADVERTISEMENT
Kepribadian tersebut umumnya bisa terlihat sejak kita masih kecil. Seperti yang dialami oleh anak Tika Bravani, Kalam Mahandika Jusuf. Dalam salah satu unggahan Instagramnya, Tika bercerita bahwa putranya yang berusia 2 tahun itu memiliki kepribadian introvert. Si kecil lebih suka bermain sendiri, bahkan di playground sekali pun.
“Kata siapa ke playground selalu menyenangkan setiap anak? Buat Kalam yang introvert, dia lebih cinta ketenangan. Suara musik Cocomelon yang kencang, anak lain berlarian, suara ketawa / nangis yang berisik, mainan yang terlalu banyak, bikin dia overstimulasi dan jadi waswas,” tulis Tika dalam kolom caption.
Aktris berusia 32 tahun tersebut mengaku bahwa setiap ke playground, Kalam hanya memainkan mobil-mobilan seperti miliknya di rumah dan mainan yang menempel di dinding. Kalam juga selalu memainkan mainan yang itu-itu saja, sehingga Tika perlu membujuknya untuk berganti mainan yang lain.
ADVERTISEMENT
Nah Moms, bagi Anda yang memiliki anak introvert seperti Kalam, berikut ini tips menghadapinya sebagaimana dikutip dari Verywell Family.

Tips Menghadapi Anak yang Introvert

1. Pahami tentang Introversi
Moms, perlu diperhatikan bahwa introvert berbeda dengan pemalu. Salah satu ciri umum anak yang introvert yaitu lebih sering menghabiskan waktu sendirian. Ya Moms, si kecil lebih tertarik pada aktivitas yang dilakukan secara individu, seperti membaca, menulis, melukis, dan lain sebagainya. Selain itu, anak introvert cenderung tidak menyukai keramaian.
2. Hargai Pilihan Anak
Anak introvert memiliki pilihan yang mungkin terlihat unik sekaligus aneh bagi sebagian orang, misalnya saja hanya ingin punya sedikit teman. Orang tua mungkin akan khawatir saat si kecil hanya berteman dengan satu atau dua orang saja. Akhirnya, orang tua berusaha untuk mendorong anak supaya mau bergaul pada lebih banyak teman. Padahal, hal tersebut bisa membuat anak merasa tak nyaman, Moms.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, penting untuk menghargai pilihan anak dan biarkan diamemilih temannya sendiri. Sebagai orang tua, Anda hanya perlu mengawasi dan membantunya jika mengalami kesulitan.
3. Terima Si Kecil Apa Adanya
Setiap orang tua tentu menginginkan yang terbaik untuk anak. Namun, jika dia lebih nyaman dengan ketenangan, teman yang sedikit, dan waktu sendiri di dalam kamar, Anda sebagai orang tua perlu menerima si kecil apa adanya.
4. Selalu Dukung Anak
Tak hanya menerima, orang tua juga perlu mendukung anak introvert agar tetap berkembang lebih baik. Jika pada awalnya ia kesulitan untuk berteman, bantulah untuk mengobrol dengan temannya. Anda mungkin juga bisa bekerja sama dengan gurunya untuk membantu anak bersosialisasi dan membangun kelompok belajar, sehingga ia tetap bisa belajar berinteraksi dengan anak lainnya.
ADVERTISEMENT