Tips Hemat Belanja Bahan Makanan Sehat di Supermarket

Ilustrasi Belanja Bulanan (Foto: Pixabay/Storyblocks)

Waktunya belanja bahan makanan tiba. Agar lebih efisien, banyak pilihan, dan nyaman, seringnya Anda akan memilih belanja bahan makanan untuk seminggu hingga sebulan ke depan di supermarket.

Yang bisa jadi masalah, godaan untuk membeli barang yang sebenarnya tidak perlu juga sama besarnya. Alhasil, niat untuk hemat pupus sudah. Nah, untuk mengakalinya, cobalah cara yang dilansir National Institute in Aging berikut ini:

Buat daftar belanja

Ilustrasi daftar belanja (Foto: Tumisu via Pixabay)

Sebelum berangkat ke supermarket, ada baiknya bila Anda telah membuat daftar belanjaan dulu, Moms. Agar tidak terlupa, buatlah catatan kecilnya. Tentu saja hal ini untuk membuat Anda fokus memprioritaskan bahan makanan yang paling dibutuhkan untuk dibeli. Pastikan pula bahwa bahan-bahan makanan tersebut memang akan disantap dan sesuai dengan kebutuhan makan sehari-hari.

Sebab, seringnya juga kita cenderung kalap membeli bahan makan yang sebetulnya tidak terlalu dibutuhkan, dan berakhir membusuk sebab tak tersentuh sama sekali.

Pilih produk keluaran toko

Produk buah di dalam toko. (Foto: Feby Dwi Sutianto/kumparan)

Saat hendak membeli barang, kita cenderung tertuju pada produk bermerek yang sudah kita kenal. Maklum, karena memang sudah terngiang-ngiang di telinga. Namun, Moms, produk-produk tersebut biasanya juga dibanderol dengan harga yang lebih mahal, karena mereknya yang sudah terkenal.

Agar lebih hemat, tak ada salahnya untuk membeli produk yang dikeluarkan oleh toko atau supermarket. Biasanya, produk tersebut dilabeli dengan merek yang sama dengan nama supermarket yang kita tuju. Dengan harga yang lebih miring, Anda bisa mendapatkan manfaat yang kurang lebih sama dengan produk bermerek lainnya.

Beli produk dalam bentuk utuh

Daging Ayam. (Foto: Thinkstock)

Pilihlah bahan makanan seperti daging dan sayuran dalam bentuk utuh, Moms. Jumlahnya yang cukup besar memungkinkan Anda untuk tidak bolak-balik ke supermarket, karena bahan makanan yang utuh bisa disimpan sebagai stok. Selain itu, harga produk dalam bentuk utuh terhitung lebih murah dibanding yang telah dikemas dalam bentuk kecil.

Hal serupa juga senada dengan bila Anda berbelanja dalam jumlah besar atau grosir. Tapi tetap sesuaikan dengan kebutuhan keluarga Anda ya, agar tidak mubazir.

Pilih produk lokal

Buah Melon Lokal di Swalayan (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)

Makanan sehat dan berkualitas tinggi tidak melulu mesti diimpor dari luar negeri. Sebab, kita masih bisa mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan tubuh lewat produk-produk lokal. Terlebih, harga sayuran dan buah import memang terbilang lebih mahal daripada produk lokal. Pastikan saja, buah yang Anda pilih masih segar dan tidak rusak.