news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tips Memilih Rumah Sakit Bersalin yang Tepat

26 Juni 2018 12:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi RS bersalin. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi RS bersalin. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Hari perkiraan lahir semakin dekat, Moms. Pastikan Anda sudah memilih rumah sakit yang akan dituju sebagai tempat bersalin nantinya. Agar rumah sakit yang Anda tuju tak salah pilih, cek kembali apa-apa yang dimiliki dan ditawarkan dengan panduan berikut ini.
ADVERTISEMENT
Lokasi Mudah Dijangkau
Pilihlah tempat bersalin yang lokasinya dekat dengan tempat Anda tinggal. Alasannya, bila saat bersalin tiba, Anda tidak perlu menghabiskan waktu lama di perjalanan. Terlalu lama dalam perjalanan dapat membahayakan Anda maupun si kecil yang ada di dalam kandungan.
Lokasi rumah sakit yang mudah dijangkau oleh keluarga tentunya juga akan memudahkan suami atau keluarga yang mungkin akan mondar-mandir bila harus mengambil keperluan di rumah.
Mendukung IMD dan Pemberian ASI
Usahakan memilih rumah sakit yang mengupayakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). IMD sangat penting dan merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan menyusui, Moms. Bicarakan juga rencana Anda untuk memberikan kesempatan IMD pada si kecil dengan dokter maupun suami menjelang persalinan agar semua dapat saling mendukung rencana Anda ini.
ADVERTISEMENT
Selain itu tanyakan sejauh apa rumah sakit mendukung pemberian ASI. Apakah ada fasilitas rawat gabung, konsultasi laktasi atau setidaknya memiliki konselor laktasi? Pastikan rumah sakit tidak memberi bayi susu formula atau air pada bayi tanpa seizin Anda di kamar rawat bayi meski seandainya pada hari pertama hingga ketiga ASI Anda belum keluar.
Fasilitas dan Dokternya Lengkap
Ilustrasi fasilitas bersalin. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi fasilitas bersalin. (Foto: Thinkstock)
Cek apakah rumah sakit memiliki ruang operasi, inkubator bayi, dan fasilitas Neonatal Intensive Care Unit (NICU). Cek juga daftar dokter spesialis yang dimiliki atau ke mana rumah sakit akan merujuk bila pasien membutuhkan dokter spesialis lain selain dokter anak dan dokter kandungan. Ini sangat penting apabila Anda atau si kecil mengalami situasi darurat.
ADVERTISEMENT
Reputasi Baik
Ilustrasi melahirkan. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi melahirkan. (Foto: Thinkstock)
Cek juga reputasi rumah sakit yang Anda akan tuju lewat pemberitaan media, forum-forum orang tua maupun kerabat Anda. Misalnya apakah rumah sakit tersebut pernah dituntut secara hukum atas kasus dugaan malpraktik? Bagaimana denagn presentase persaliann secara normal maupun caesar di rumah sakit tersebut?