Tips Pilih Sepatu untuk Anak yang Mulai Belajar Berjalan

Ilustrasi sepatu bayi. Foto: Krisana Tongnantree/Shutterstock

Saat anak baru mulai bisa berjalan, orang tua perlu memastikan alas kaki atau sepatu yang dipakainya nyaman. Ya Moms, memilih sepatu untuk digunakan sendiri memang lebih mudah, sebab kita dapat mencobanya dan merasakan langsung kenyamanannya untuk berjalan.

Tapi, bagaimana bila harus memilih sepatu untuk bayi?

Ya Moms, memilih sepatu yang nyaman untuk bayi cenderung lebih sulit. Meski begitu, ada beberapa tips yang bisa Anda jadikan acuan ketika memilih sepatu untuk bayi.

Dikutip dari Parents, American College of Foot and Ankle Surgeons menyebut, sepatu yang tidak pas dapat menyebabkan berbagai masalah pada anak-anak. Sepatu yang terlalu besar dapat menyebabkan kaki meluncur ke depan dan memberi tekanan berlebih pada jari-jari kaki. Sementara sepatu yang ketat dapat menyebabkan kuku kaki tumbuh ke dalam, melepuh, bahkan kapalan.

Ilustrasi sepatu bayi. Foto: Shutterstock/Rawf8

Saat menentukan sepatu apa yang akan dibeli untuk si kecil, ukuran dan kenyamanan adalah faktor yang paling penting. Yuk, coba ikuti beberapa tips ini.

Memilih Sepatu yang Nyaman untuk Anak

1. Memilih Sepatu untuk Anak yang Belum Berjalan

Banyak orang tua memakaikan sepatu untuk bayi sebagai bagian dari fashion. Jika Anda ingin memakaikan sepatu ke bayi, carilah sepatu bersol lembut. Sepatu bersol lembut dapat membantu menjaga kehangatan kaki, karena kaus kaki tetap menempel dengan lekat.

Saat bayi mulai merangkak, mereka lebih membutuhkan kaus kaki dengan lapisan anti slip di bagian telapaknya. Jika bayi Anda memakai sepatu hias, lepaskan setiap kali bayi Anda mulai merangkak atau berjalan. Lebih baik, anak tak memakai alas kaki atau pakaikan saja kaus kaki dengan sol anti slip akan membantu menjaga keseimbangan mereka.

2. Memilih Sepatu untuk Anak yang Mulai Berjalan

Setelah anak Anda mulai bisa berjalan, pertimbangkan kenyamanan saat memilih sepatu bayi. Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mempertimbangkan sepatu untuk si kecil yang sedang belajar berjalan atau baru pandai berjalan:

Ilustrasi sepatu bayi. Foto: Grigoreva Alina/shutterstock

-Perhatikan ukuran agar nyaman dipakai. Beri ruang di bagian jari kaki, tumit dan samping.

-Bahan sepatu yang fleksibel dan nyaman.

-Bagian depan sepatu yang lebih lebar dari tumit agar sesuai dengan bentuk alami kaki.

-Tali pengikat atau perekat sepatu harus sesuai.

Apabila ragu untuk mendapatkan sepatu yang pas, maka Anda harus memperhatikan hal-hal berikut ini. Berikut panduan teknis mengukur kaki bayi demi menemukan sepatu yang tepat:

-Letakkan telapak kaki bayi pada permukaan datar, pastikan jari-jari kakinya tidak melengkung ke bawah.

Ilustrasi Bayi Belajar Jalan. Foto: Travelpixs/Shutterstock

-Letakkan pita pengukur atau penggaris di samping kaki mereka. Lalu ukur dari bagian belakang tumit hingga jari kaki terpanjang.

-Ukur kedua kaki dengan penggaris atau pita.

-Saat bayi memakai sepatu, tekan perlahan ujung sepatu. Harus ada jarak sekitar 1 sentimeter antara ujung sepatu dan jari-jari kakinya.

-Periksa panjang sepatu dengan meletakkan jari kelingking di antara tumit dan bagian belakang sepatu.

-Periksa lebar sepatu dengan melihat ruang di bagian sisi luar dan dalam ketika sepatu digunakan.