Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
2 Jembatan di Purwakarta Rusak Akibat Pengalihan Arus di Cipularang
14 Februari 2017 10:52 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
ADVERTISEMENT

Dua jembatan di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, rusak akibat sering dilintasi kendaraan bertonasi tinggi menyusul pengalihan arus lalu lintas selama perbaikan jembatan Cisomang Tol Cipularang.
ADVERTISEMENT
"Kerusakan jembatan jalan ini berbahaya, karena dengan adanya pengalihan arus, sangat banyak kendaraan yang melintas," kata Nizar, salah seorang warga setempat, di Purwakarta, Selasa (14/2), seperti dilansir Antara.
Dua jembatan yang mengalami kerusakan tersebut adalah Jembatan Cilalawi di Kecamatan Sukatani dan Jembatan Ciganea di Kecamatan Jatiluhur.
Tingkat kerusakannya terjadi di Jembatan Ciganea yang di antaranya terus mengelupasnya aspal di jembatan itu. Terlihat pula pengelupasan aspal dan bagian sisi jembatan yang sudah terlihat bagian rangkanya.
Baca juga:
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengaku sudah sering menerima laporan warganya terkait dengan kerusakan dua jembatan tersebut.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, katanya, tanggung jawab perawatan atau pemeliharaan jembatan atas berbagai jenis kerusakan itu di tangan pemerintah pusat.
"Memang kendaraan yang melintas tambah banyak akibat adanya pengalihan arus Tol Cipularang. Setiap hari kendaraan yang melintas meningkat, ditambah tonasenya besar, kalau dibiarkan, Purwakarta bisa lumpuh, masyarakat sudah banyak yang lapor," kata Dedi.
Sebagai solusi alternatif, Dedi meminta gerbang tol darurat yang berlokasi di Desa Sawit, Kecamatan Darangdan, bisa segera dibuka dan difungsikan.
"Rencana gerbang tol daruratnya harus segera direalisasikan, sambil menunggu pembangunan simpang susun di Kecamatan Sukatani," kata dia.