2 Nelayan Asal Banten Terbawa Arus dan Terdampar di Kepulauan Seribu

Dua orang nelayan asal Banten bernama Supian dan Karyani terdampar di Kepulauan Seribu. Mereka sebelumnya berlayar dari Pelabuhan Pontang, Banten, dan terbawa arus hingga ke Pulau TIdung pada Rabu (11/1).
Kasi Humas Polres Kepulauan Seribu, Ipda Putut menerangkan, dua nelayan itu berlayar pada Selasa (10/1) malam di Pelabuhan Pontang Banten. Niat mereka hendak memasang jaring rajungan.
"Namun saat ingin kembali pulang kapalnya mengalami gangguan mesin dan terbawa arus hingga ke bagian Utara Pulau Tidung," kata Putut dalam keterangannya, Kamis (12/1).
Beruntung, keberadaan mereka diketahui oleh warga setempat dan kemudian dilaporkan ke polisi. Dua nelayan itu langsung dibawa ke Polsek Kepulauan Seribu Selatan.
"Di Polsek Kepulauan Seribu Selatan kedua korban diberikan makan dan minum serta diperiksa kesehatannya, Alhamdulilah kedua korban dalam keadaan sehat dan tidak mengalami trauma," ucap dia.

Putut mengatakan, mereka sudah menghubungi keluarga korban dan memberikan penjelasan terkait kejadian yang menimpa dua nelayan itu.
Rencananya, keluarga korban akan datang ke Polsek Kepulauan Seribu Selatan untuk menjemput mereka.
"Saat ini kedua korban menginap di salah satu rumah warga yang ada di Pulau Tidung," kata Putut.
