2 Wisatawan Asal Jakarta Positif Corona, Kawasan Puncak Tak Akan Ditutup

Suasana di kebun teh di Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/5). Foto: ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

Pemkab Bogor memastikan, pihaknya tidak akan menutup kawasan Puncak setelah dua wisatawan asal Jakarta dinyatakan positif corona. Mereka dinyatakan positif berdasarkan hasil tes swab.

"Kita enggak mungkin nutup Puncak Bogor ya sebagai kawasan wisata. Karena di sana ada ratusan hotel, restoran, objek wisata. Hasil dan kegiatan rapid test itu bagus dalam arti pencegahan," kata juru bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sopiah, kepada wartawan, Kamis (25/6).

"Artinya kita lebih waspada bukan berarti kita harus menutup kawasannya," tambahnya.

Suasana rapid test hari ke-2 di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat Foto: Dok. Pemprov Jabar

Syarifah juga menyinggung terkait membludaknya wisatawan yang datang ke kawasan puncak. Ia memastikan agar hal serupa tak kembali terjadi, pengawasan ketat akan dilakukan.

"Jadi masyarakat kemarin itu berliburnya di pinggir jalur puncak seperti kebun teh, tempat parkir dan sebagainya. Jadi untuk ke depannya akan menjaga di tempat-tempat yang sudah dipetakan oleh Gugus Tugas yang terdiri dari Polres, termasuk daerah-daerah kemarin juga," ucap dia.

"Tapi kalau hanya di pinggir jalan menikmati makanan, makan Indomie di Puncak, ngopi, ya cuman kepentingan itu aja jelas kita pulangkan," tutup dia.

Sebelumnya, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat (Jabar) telah menggelar operasi gabungan melakukan rapid test massal di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (20/6) dan Minggu (21/6). Total ada 1.221 orang yang diperiksa di mana 56 orang menunjukkan hasil reaktif.

Setelah itu, mereka yang reaktif langsung menjalani tes swab. Berdasarkan hasil swab, dua orang di antaranya yang merupakan wisatawan asal Jakarta dinyatakan positif.

Ada lima lokasi yang dilakukan rapid test oleh Tim Gabungan pada akhir pekan kemarin. Pada hari Sabtu, tes dilakukan di empat titik, yakni Rest Area Segar Alam Kabupaten Cianjur, Area Masjid Atta'awun, Argowisata Gunung Mas, dan Simpang Gadong Ciawi.

Kemudian pada hari Minggu, rapid test digelar di Taman Wisata Matahari.

***

Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona!