Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.90.0
ADVERTISEMENT
Sebanyak 200 karyawan Yogya Junction Bogor menjalani swab test pada Senin (13/7). Swab test digelar oleh Pemkot Bogor usai ada 1 sales promotion girl (SPG) di pusat perbelanjaan itu positif corona.
Regional Manager Yogya Wilayah Bogor-Jakarta Endang Wahyudi mengatakan sembari menunggu hasil test swab keluar, Yogya Junction Bogor akan ditutup sementara.
ADVERTISEMENT
"Swab test, sekitar 200 karyawan kita. Kita juga menghentikan sementara operasional toko ini sambil menunggu hasil swab tes," kata Endang.
Endang mengaku akan bersikap kooperatif dengan Pemkot Bogor terkait hal ini. Dia juga sudah berkoordinasi dengan Pemkot Bogor untuk memberesi semua barang-barang selama penghentian operasional.
"Kami dari manajemen Yogya mengikuti apa pun saran dan imbauan dari gugus tugas Covid-19 Kota Bogor," kata dia.
Endang menyebut penutupan gerai menjadi risiko yang harus dilakukan demi menekan penyebaran COVID-19. Dia berharap tidak ada karyawan yang positif corona.
"Pasti ada konsekuensinya, itu yang kita juga terima juga. Kalau di supermarket. Alhamdulillah sampai saat ini aman. Karena dari rapid test yang dilakukan hanya satu yang reaktif. Dan mudah-mudahan, saya yakin terpaparnya bukan di toko kita ya, karena itu tadi 155 hanya 1 yang reaktif, mungkin bisa jadi terpaparnya di luar," ucapnya.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )