3.419 Ibu Hamil di Jabar Disuntik Vaksin Corona, Baru 12 Orang Dapat 2 Dosis

24 Agustus 2021 16:36 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu hamil mengikuti vaksinasi corona. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu hamil mengikuti vaksinasi corona. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, Nina Susana Dewi, mengungkapkan sudah 3.419 ibu hamil yang sudah divaksinasi COVID-19 dosis pertama. Dari jumlah tersebut, baru 12 ibu hamil saja yang sudah disuntik penuh dua dosis.
ADVERTISEMENT
"Sampai dengan tanggal 23 Agustus 2021, jumlah ibu hamil yang sudah divaksinasi sebanyak 3.419 orang untuk dosis 1, dan yang sudah divaksinasi dosis 2 sebanyak 12 orang," kata Nina melalui keterangannya, Selasa (24/8).
Nina menjelaskan, sasaran ibu hamil untuk dapat suntikan vaksin corona berjumlah 193.479 orang.
Ia meminta para ibu hamil yang telah memenuhi persyaratan agar segera mendapatkan vaksinasi corona. Sebab, pihaknya mendata sekitar 300 ibu hamil meninggal dunia akibat terinfeksi COVID-19.
"Berdasarkan data dari 27 kabupaten dan kota yang masuk ke Bidang Kesmas Dinkes Jabar, kematian ibu hamil di Jabar sampai dengan tanggal 23 Agustus 2021 sebanyak 691 orang dan yang meninggal diakibatkan oleh corona sebanyak 300 orang," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, Nina menjelaskan, wanita hamil memiliki risiko lebih tinggi terjadi perburukan apabila terinfeksi COVID-19, khususnya yang memiliki kondisi medis tertentu.
"Upaya pemberian vaksinasi COVID-19 bagi ibu hamil tersebut telah direkomendasikan oleh Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional," tegas dia.
Ia pun mengimbau kepada para ibu hamil, khususnya yang ada di Jabar, agar tidak takut mengikuti vaksinasi. Sebab, vaksin sangat dibutuhkan, tidak hanya bagi sang ibu, tetapi juga buat anak yang dikandungnya.
"Vaksin COVID-19 aman bagi ibu hamil, karena dengan vaksin akan menjadikan sehat, baik untuk ibunya maupun sehat untuk anak yang dikandungnya," pungkas dia.
Ibu hamil kini menjadi kelompok prioritas untuk mendapatkan vaksin corona. Sebab, ibu hamil termasuk berisiko mengalami gejala berat hingga meninggal dunia apabila terpapar COVID-19.
ADVERTISEMENT
Untuk saat ini, ibu hamil diperbolehkan menggunakan vaksin jenis inactivated seperti Sinovac, dan vaksin berbasis mRNA seperti Pfizer dan Moderna.