3 Jalan di Banten Putus Akibat Tsunami

23 Desember 2018 14:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Alat berat di lokasi akses jalan menuju Pantai Carita. (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Alat berat di lokasi akses jalan menuju Pantai Carita. (Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tim gabungan masih mengevakuasi korban dan mencoba membuka jalan yang terputus akibat tsunami Selat Sunda. Sedikitnya, ada 3 jalan yang putus di Banten akibat tsunami.
ADVERTISEMENT
"Ada 3 jalan yang putus. Ada karena pohon tumbang dan tertutup material tsunami," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Sutopo Purwo Nugroho saat konferensi pers di kantor BPBD DIY, Minggu (23/12).
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjawab pertanyaan wartawan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjawab pertanyaan wartawan. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Sutopo menjelaskan, jalan yang putus terdapat di Jalan Raya Serang Pandeglang, Jalan Raya Tanjung Lesung tertutup pohon tumbang dan material yang terbawa tsunami. Selain itu, ada di Jalan Anyer depan Puri Retno 2 yang juga belum bisa dilalui oleh kendaraan umum.
"Saat ini, alat berat sudah berada di lokasi untuk membuka jalan yang tertutup," kata dia.
Alat berat mulai membuka akses Jalan ke Kecamatan Carita. (Foto: Mirsan Simamora/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Alat berat mulai membuka akses Jalan ke Kecamatan Carita. (Foto: Mirsan Simamora/kumparan)
Sutopo menjelaskan, hingga pukul 13.00 WIB, jumlah korban tewas mencapai 168 orang. Korban terbanyak ada di Kabupaten Pandeglang, lalu ada di Lampung Selatan dan Kabupaten Serang.
ADVERTISEMENT