3 Pemuda di Tangerang Bobol Toko Sparepart, Curi Oli hingga Ban

Ilustrasi sparepart. Foto: Jimmy Anwar/Mio Nizer

Polresta Tangerang mengungkap kasus pencurian yang terjadi di toko sparepart kendaraan di Kampung Tonjong, Desa Rancailat, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang. Dalam kasus itu, polisi menangkap tiga orang pemuda dengan inisial S (20), M (18), dan NS (18).

Kapolsek Kresek AKP Osman Sigalingging mengatakan, aksi itu berawal saat toko sparepart tutup selama satu bulan. Sang pemilik toko saat itu sedang melakukan pengobatan ke luar kota.

"Toko ini tutup selama sebulan, karena pemiliknya sakit dan sedang berobat," katanya, Kamis (14/7).

Melihat kondisi itu, ketiga pemuda melancarkan aksinya. Mereka mencuri oli, rem cakram, ban, rantai, dan bagian-bagian kendaraan lainnya.

"Toko ini dibobol, mereka memotong gembok dengan gergaji besi. Lalu masuk ke toko dan mengambil sparepart yang nilainya mencapai Rp 25 juta," ujarnya.

Aksi pencurian ini baru diketahui saat pemilik pulang dari pengobatannya di luar kota. Pemilik kaget melihat kondisi toko yang berantakan hingga akhirnya melapor ke polisi.

"Korban melapor tanggal 8 Juli, dari sana kita selidiki, hingga berhasil menangkap para pelaku di rumahnya," ungkapnya.

Dari tangan para pelaku, polisi mendapati barang bukti berupa oli, rantai hingga beberapa barang lainnya. Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, ketiga tersangka terancam hukuman 7 tahun penjara karena dijerat 363 KUHP.