440 Ribu Pemudik Lewat Jalur Merak ke Bakauheni, Arus Balik Harus Diantisipasi

Pengendara motor melintas di depan pintu penjualan tiket kapal di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Sabtu (8/5/2021). Foto: Ardiansyah/ANTARA FOTO

Di tengah masa pengetatan jelang larangan mudik hingga masa larangan mudik Lebaran 2021 (22 April-14 Mei), tercatat 440.014 orang pemudik menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni.

Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo memprediksi jumlah itu akan kembali ke Merak dalam waktu yang relatif bersamaan. Satgas COVID-19 pun mengingatkan untuk menyiapkan langkah antisipasi.

"Ada 440.014 orang yang telah melakukan perjalanan dari Merak ke Bakauheni dan diprediksi angka ini mungkin akan kembali pada waktu yang relatif tidak terlalu lama. Mungkin waktu relatif bersamaan," ujar Doni dalam diskusi virtual, Sabtu (15/5).

Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo memberi arahan dalam Rapat Koordinasi Penanganan COVID-19 bersama jajaran Pemerintah Provinsi Jambi di Rumah Dinas Gubernur Jambi, Kota Jambi, Kamis (6/5). Foto: BNPB

Antisipasi yang dilakukan yakni dengan menyiagakan petugas swab yang memadai. Kemudian juga mengoptimalkan operasional kapal hingga dermaga.

"Kesiapsiagaan antisipatif sudah dilakukan upaya untuk meningkatkan sumber daya yang ada termasuk petugas swab dari daerah dan akan diperkuat pusat," jelasnya.

"Kemudian optimalkan seluruh kapal feri yang ada sebanyak 69 unit. Kemudian dermaga diminta beroperasi full sebanyak 7 dermaga. Kemudian logistik yang ada di semua pos pemeriksaan baik di ruas jalan tol, maupun non-tol, dan pelabuhan Bakauheni kita harapkan bisa optimal," lanjutnya.

Sebagai langkah antisipasi, Dinas Kesehatan Lampung juga sudah menginstruksikan seluruh rumah sakit daerah bersiap jika ada lonjakan kasus pasca libur Lebaran.

****

Saksikan video menarik di bawah ini: