Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Yang diamankan ini kan yang pergi demo, dari operasi kemanusiaan yang kita lakukan mereka menghindar. 455 (orang) itu di seluruh wilayah hukum Polda Metro Jaya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, kepada wartawan, Sabtu (19/12).
Yusri menuturkan 28 orang ini yang reaktif corona ini kemudian dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, yakni menjalani swab test. Tes swab ini akan menentukan apakah mereka benar positif terpapar virus corona atau tidak.
Ia belum mendapatkan data berapa banyak dari 28 orang tersebut yang hasilnya kemudian dinyatakan positif COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Ada 28 yang reaktif dan kita swab di Wisma Atlet. Kita sudah masukkan ke sana. Kita tunggu dari Wisma Atlet kita serahkan di sana yang berkompeten. Hasilnya seperti apa yang tahu dari sana semuanya," jelas Yusri.
Terkait afiliasi peserta aksi yang diamankan, Yusri menjelaskan, seluruhnya memiliki tujuan yang sama yakni mendatangi Aksi 1812. Mereka disebut berasal dari kelompok FPI, PA 212, dan Afiliasi Anak Bangsa.
"Yang kita tahu mereka mau pergi demo mereka FPI, mengaku simpatisan Rizieq dan segala macamnya. Kita juga ini masih menyelidiki orang-orang yang menjadi penanggung jawabnya, ini kan ada larangan ya," tutup Yusri.