5 Berita Populer: Perbandingan Utang Era SBY dan Jokowi; Ibas Raih Gelar Doktor

Muasal Presiden Jokowi pidato menyebut Bipang Ambawang sebagai kuliner Lebaran. Foto: Youtube/Kementerian Perdagangan

Sejumlah peristiwa penting dan menarik menjadi berita populer pada Kamis (10/5). Mulai dari Fadli Zon bandingkan utang era SBY dan Jokowi hingga Ibas meraih gelar doktor dari IPB.

Berikut rangkuman kumparan terkait lima berita populer kemarin. Apa saja?

Jokowi Telepon Kapolri, 24 Pelaku Pungli Sopir Kontainer Ditangkap Polres Jakut

Polres Jakarta Utara menangkap 24 pelaku pungli terhadap sopir truk kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok. Kapolres Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Darmawan mengatakan pelaku saat ini telah dibawa ke Polres Metro Jakarta Utara untuk diperiksa.

Sopir truk kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok sebelumnya menyampaikan keluhan pungli ke Presiden Jokowi. Mendengar keluhan itu Jokowi langsung menelepon Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar masalah itu segera dituntaskan.

Prof Kusnandi soal Suntikan Ketiga Vaksin Corona: Keputusannya September 2021

Prof Kusnandi Rusmil, Guru besar FK Unpad mengungkap adanya kemungkinan suntikan ketiga vaksin corona. Ia menyebut, hal itu diputuskan September nanti.

Pemutusan untuk suntikan ketiga vaksin corona menunggu penelitian vaksin Sinovac yang memasuki satu tahun pada bulan September. Saat itu akan dilihat data-data usai vaksinasi sebagai bahan pertimbangan.

Kusnandi juga menambahkan bahwa yang namanya imunisasi atau vaksinasi memang wajar diberikan berkali-kali. Sama waktu kita bayi dulu, vaksinasi bisa dilakukan setahun 6 kali.

Fadli Zon Bandingkan Utang Era SBY dan Jokowi: dari Rp 3.300 T Jadi Rp 8.000 T

Anggota DPR, Fadli Zon menilai tata kelola utang pada era Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih buruk dibandingkan era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurut Fadli, pada masa pemerintahan SBY hingga masa akhir jabatannya, uang pemerintah tercatat Rp. 2.700 triliun dan utang BUMN sebesar Rp 500 triliun.

Fadli Zon mengakui pemerintahan SBY berhasil menurunkan rasio utang terhadap PDB dari 56,6 persen pada 2004, menjadi tinggal 23 persen pada 2014. Selain itu, ia mengungkapkan di masa SBY ada dua BUMN yaitu Pertamina dan PLN masuk ke daftar Fortunes Global 500.

Beda dengan di Komnas HAM, Pimpinan KPK Hadiri Panggilan Ombudsman

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron bersama dengan Sekjen KPK Cahya H Harefa memenuhi permintaan klarifikasi dari Ombudsman. Kehadiran mereka terkait dengan laporan 75 pegawai soal dugaan malaadministrasi dalam proses Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Ali mengatakan, mereka dijadwalkan memberikan klarifikasi pada pukul 13.30 WIB. Adapun kedatangan pimpinan KPK dan beberapa pejabat eselon lembaga antirasuah itu atas permintaan Ombudsman per tanggal 4 Juni lalu.

Ibas Menangis Raih Gelar Doktor IPB: Terima Kasih Pepo dan Memo, Mentor Saya

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono resmi menyandang gelar doktor dari Institut Pertanian Bogor (IPB), dalam sidang promosi doktor pada Kamis (10/6) secara virtual. Ia mendapatkan gelar doktor setelah mempertahankan disertasi berjudul 'Strategi Pembiayaan dan Investasi untuk Pengembangan Pariwisata Terpadu yang Berkelanjutan dan Inklusif'.

Selanjutnya, Ibas mengucapkan terima kasih kepada orangtuanya yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan almarhum Ani Yudhoyono. Ibas menyebut banyak hal yang diajarkan SBY kepadanya.

***

Saksikan video menarik di bawah ini: