5 Remaja di Bantul Dipergoki Bawa Pedang, Langsung Diringkus Polisi

Polres Bantul mengamankan pedang hingga celurit dari lima remaja yang diduga hendak tawuran pada Senin (1/7/2024). Foto: Polres Bantul

Lima remaja di Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul diamankan polisi. Diduga mereka hendak tawuran.

"Diamankan lima remaja pada Senin (1/7) pukul 03.15 WIB, diduga akan melakukan tawuran," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana dikonfirmasi, Senin (1/7).

Jeffry menjelaskan tiga remaja diamankan di Simpang Empat Wojo, Kapanewon Sewon. Sementara dua remaja lain diamankan di wilayah Kapanewon Banguntapan.

"Pada pukul 03.00 WIB saat anggota Sat Intelkam dan Unit Intel Polsek Sewon di Simpang Empat Wojo melihat dari arah Kampus UAD ada rombongan remaja 30 sepeda motor ke barat sedang dibuntuti oleh anggota Samapta," kata Jeffry.

Anggota intel kemudian bergabung dengan anggota Samapta dan mengamankan dua remaja berinisial ZF dan DLA.

"Saat itu kedapatan membawa senjata tajam jenis pedang dan batu yang ditaruh di dashboard motor," katanya.

Polres Bantul mengamankan pedang hingga celurit dari lima remaja yang diduga hendak tawuran pada Senin (1/7/2024). Foto: Polres Bantul

Sejumlah remaja lain melarikan diri ke berbagai arah. Polisi mengajar dan menangkap tiga remaja lain di wilayah Sewon.

Remaja yang diamankan masing-masing ZF (pelajar SMK di Yogya), DLA (pelajar SMK di Yogya), ALF (pelajar SMK di Gunungkidul), RF (pelajar SMK di Gunungkidul), dan FAA.

"Barang bukti yang diamankan dua senjata tajam jenis pedang, sebuah celurit, sebuah senjata pukul jenis ruyung, molotov botol You C, tiga sepeda motor," katanya.

Kelima remaja ini mengaku tergabung dalam sebuah kelompok. "Mengingat terdapat dua TKP saat diamankan yaitu Sewon dan Banguntapan, maka untuk penanganan selanjutnya dilaksanakan oleh Satreskrim Polres Bantul," jelas Jeffry.