Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
85 Orang di Kabupaten Sleman Positif Corona dari Klaster Sedayu, Bantul
12 November 2021 19:23 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Kasus corona dari Klaster Sedayu, Bantul terus berkembang. Terkini, Dinas Kesehatan Sleman mencatat ada 85 orang positif corona karena penularan di SMK N 1 Sedayu, Bantul.
ADVERTISEMENT
"Untuk kontak yang di klaster Sedayu dari SMK N 1 Sedayu ini dari awal 69 positif, kemudian dilakukan penelusuran terhadap kontak erat termasuk dengan exit tes itu menjadi 74 (sebelumnya ditulis 75 kasus)," kata Kepala Dinas Kesehatan Sleman Cahya Purnama kepada kumparan, Jumat (12/11).
Dari hasil tersebut, Dinkes Sleman kembali melakukan tracing kepada 194 orang yang berkontak erat. Hasilnya ada 11 orang yang positif corona.
Sehingga total dari kasus Sedayu yang ada di wilayah Sleman ada 85 yang positif.
Cahya mengatakan tracing telah dilakukan secara menyeluruh. Namun masih ada sejumlah pasien yang menjalani isolasi mandiri dan isolasi terpadu di Asrama Haji Sleman.
"Saat ini sudah ada beberapa yang tidak bergerak lagi. Tapi masih ada beberapa yang menunggu isolasi mandiri. Menunggu selesai isolasi mandiri atau yang di isoter Asrama Haji," katanya.
ADVERTISEMENT
Diberitakan sebelumnya, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo telah meminta Dinkes untuk mengendalikan penyebaran corona dari Klaster Sedayu.
"Dinkes saya minta sejak kemarin untuk bergerak. Alhamdulillah saat ini sudah terkendali," kata Kustini, Selasa (9/11).
Usai ditelusuri, penularan kasus ini terjadi dari kasus yang terjadi di SMK N 1 Sedayu.
Diduga dari siswa kasus menyebar ke warga Sleman lain. Kasus dari SMK N 1 Sedayu dikatakan berkembang dari kegiatan takziah.
==