Ada Luka Tusukan di Leher dan Dada Editor MetroTV Yodi Prabowo

Pemakaman Editor MetroTV Yodi Prabowo di TPU Sandratex, Ciputat Timur. Foto: Dok. Rizky Adam

News Video Editor Metro TV, Yodi Prabowo, ditemukan tewas tergeletak di pinggir Tol JORR pada Jumat (10/7). Saat jenazahnya diperiksa, polisi menemukan beberapa luka di tubuh Yodi.

"Yang kita temukan ada luka-luka terbuka pada leher dan dada korban akibat senjata tajam. Dan juga ada pukulan senjata tumpul pada bagian leher. Sementara masih kita tunggu hasil lanjutan autopsi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, Sabtu (11/7).

Dari hasil autopsi dan pemeriksaan awal, polisi menyebut, Yodi sudah tewas sekitar 2 sampai 3 hari. Hal ini dilihat dari kondisi jenazahnya yang mulai membusuk.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memberikan keterangan saat rilis pengungkapan sejumlah kasus di Polda Metro Jaya, Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

"Dilihat dari kondisi jenazah yang ada diperkirakan sudah 2 sampai 3 hari di TKP ya karena ditemukan pembusukan lanjut ya," kata Yusri.

Polisi Periksa 12 Saksi Kasus Tewasnya Editor MetroTV

Sementara itu, polisi juga sudah memeriksa 12 orang saksi yang berasal dari orang terdekat Yodi. Mereka adalah rekan kerja yang kenal korban dan keluarga korban. Tim khusus pun dibentuk oleh polisi untuk mengungkap kasus ini.

"Kapolda Metro sudah memerintahkan untuk membentuk tim khusus yang dikendalikan oleh Krimum Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Selatan dan Polsek Pesanggrahan untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan pada kasus tersebut," terang Yusri.

Beberapa barang berharga milik Yodi juga tidak hilang, termasuk sepeda motor Honda Beat, baju, kamera, dan dompet milik korban.

"Ada satu unit Honda Beat, satu baju korban, satu bilah pisau dapur dan kemudian sepatu jaket kamera bahkan dompet ada di TKP. Jadi barang-barang korban tidak hilang di TKP, makanya ini akan kita dalami lagi," tutup Yusri.

***

Saksikan video menarik di bawah ini.