Aiman Bakal Hadiri Pemeriksaan di Polda Metro soal Kasus 'Polri Tak Netral'

25 Januari 2024 9:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfudz, Aiman Witjaksono memenuhi panggilan Polda Metro Jaya, Selasa (5/12/2023). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfudz, Aiman Witjaksono memenuhi panggilan Polda Metro Jaya, Selasa (5/12/2023). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya kembali memanggil Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono, untuk dimintai keterangan terkait pernyataannya yang menyebut Polri tidak netral dalam pemilu.
ADVERTISEMENT
Aiman diagendakan diperiksa pada Jumat (26/1) besok. Ia mengaku akan memenuhi panggilan pemeriksaan tersebut.
"Insyaallah saya akan hadir Jumat untuk pemeriksaan di Polda Metro Jaya," kata Aiman saat dikonfirmasi, Kamis (25/1).
Aiman kembali dipanggil setelah polisi meningkatkan status perkara tersebut dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan. Artinya, polisi yakin ada unsur pidana dalam perkara itu, namun belum ada tersangka yang ditetapkan.
Aiman menyebut, dalam pemeriksaan lanjutan ini akan didampingi oleh Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud.
"Saya akan hadir bersama Tim Hukum TPN dan Relawan Hukum," ucapnya.
Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono, saat diwawancarai wartawan di kawasan Hotel Aryaduta Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (16/11/2023). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
Total ada 6 laporan polisi yang dilayangkan terhadap Aiman Witjaksono karena pernyataannya soal Polri tidak netral dalam Pemilu 2024. Keenam laporan tersebut diterima pada 13 November 2023.
ADVERTISEMENT
Pelapor melaporkan Aiman dengan Undang-undang ITE, yakni Pasal 28 Ayat (2) juncto Pasal 45 Ayat (2) tentang Undang-Undang ITE dan/atau Pasal 14 dan/atau Pasal 15 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1946 Tentang Peraturan Hukum Pidana.
Pelaporan Aiman disebabkan pernyataannya soal Polri yang tidak netral dalam Pemilu 2024. Hal ini disampaikan melalui video di Instagram pribadinya dan kemudian dijabarkan kembali dalam konferensi pers di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 11 November 2023.
Aiman mempertanyakan soal permintaan sejumlah Polres kepada KPU dan Bawaslu untuk mengintegrasikan CCTV. Ia menduga hal tersebut sebagai upaya untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran.