Airlangga Sebut Tak Ada Perpecahan Usai Mahfud Mundur dari Kabinet Jokowi

31 Januari 2024 20:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membagikan kredit super mikro kepada ibu-ibu keluarga buruh di Kerawang. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membagikan kredit super mikro kepada ibu-ibu keluarga buruh di Kerawang. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membantah cerita Menteri Sosial Tri Rismaharini yang disampaikan oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait adanya perpecahan di kalangan menteri Presiden Jokowi.
ADVERTISEMENT
"Saya pikir kita sekarang semua masih bekerja untuk rakyat. Jadi kita tidak melihat adanya perpecahan apa pun mau disebut," kata Airlangga saat dijumpai usai acara Konsolidasi Serikat Pekerja Nusantara di Karawang, Jawa Barat, Rabu (31/1).
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membagikan kredit super mikro kepada ibu-ibu keluarga buruh di Kerawang. Foto: Thomas Bosco/kumparan
Ketua Umum Partai Golkar itu mengaku para menteri Jokowi masih bekerja dengan baik. Ia juga mengeklaim semua menteri masih kompak hingga akhir masa jabatan.
"Kita semua masih bekerja dan kita bisa lihat hasilnya, di berbagai sektor ekonomi, kesejahteraan rakyat, maupun situasi menjelang pemilu, yang aman," sambungnya.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membagikan kredit super mikro kepada ibu-ibu keluarga buruh di Kerawang. Foto: Dok. Istimewa
Terkait adanya pemeriksaan terhadap para menteri, Airlangga menyebut, tak ada yang berbeda. Menurutnya, pemeriksaan masih sebatas scurity door.
"Kalau pemeriksaan di istana kita semua sama pakai scurity door, jadi tidak ada perubahan sama," ujar Airlangga.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengaku mendapat curhatan dari Mensos Tri Rismaharini soal suasana rapat kabinet akhir-akhir ini. Menurut Risma, ada rasa tidak nyaman setiap menjelang rapat kabinet.
"Bahkan Bu Risma menceritakan, sekarang suasana di rapat kabinet, bahkan ketika mau rapat itu diperiksa, ada unsur-unsur ketidaknyamanan," kata Hasto di Rumah Cemara, Jakarta Pusat, Selasa (30/1).