Ajang Street Race: Dorong Perekonomian, Ditunda Sementara Akibat Lonjakan Corona

Suasana Street Race Polda Metro Jaya di Jalan Kali Inspeksi, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (16/1). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Ajang Street Race bagi para pebalap liar sukses digelar perdana pada Minggu (16/1) lalu di kawasan Ancol, Jakarta Utara. Acara besutan Polda Metro Jaya ini terbilang sukses karena diikuti ratusan peserta dari berbagai kategori.

Bahkan, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran berharap ajang Street Race berharap dengan ajang balap ini bisa menjadikan sebuah ekosistem baru. Sebab dalam pelaksanaannya ada kegiatan perekonomian yang terbantu.

"Karena ternyata juga ada dampak ekonominya yang jualan snack, merchandise, yang jualan jaket, makanan dan sebagainya ternyata bisa berkembang," ungkap Fadil di Mapolda Metro Jaya, Jumat (4/2).

Peserta Street Race Polda Metro Jaya di Jalan Kali Inspeksi, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (16/1). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Ia juga berharap ajang balap yang digelar pihaknya ini bisa memberi dampak positif bagi pesertanya. Yakni, mengembangkan keahlian balapan yang dimiliki generasi muda. Sekaligus menjadi wadah menyalurkan hobi mereka.

"Mudah-mudahan cita-cita luhur dan besar dari adik-adik ini bisa kita, energinya bisa kita salurkan dengan baik," harap Fadil.

Street Race Ditunda Akibat Lonjakan Corona

Peserta Street Race Polda Metro Jaya di Jalan Kali Inspeksi, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (16/1). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Setelah sukses menyelenggarakan di kawasan Ancol, Polda Metro Jaya berencana menggelar Street Race di Tangerang, Depok dan Bekasi.

Namun, akibat melonjaknya kasus corona varian Omicron, Polda Metro Jaya memutuskan menunda gelaran street race hingga waktu yang belum ditentukan.

"Harusnya pertengahan Februari kita sudah main. Tapi karena Covid lagi tinggi lagi maka pelaksanaannya kita menunggu waktu yang tepat," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo saat dihubungi, Rabu (2/2).

Dalam penundaannya, Polda Metro Jaya berencana akan memperbaiki sirkuit balap yang akan digunakan.

"Kevakuman balapan ini kemudian diisi dengan memperbaiki apa namanya sirkuit lintasan yang akan dipergunakan nanti," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran di Mapolda Metro Jaya, Jumat (4/2).

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, dan Ketua IMI Bamsoet melihat motor milik peserta lomba Street Race. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Menurut Fadil, kini sudah ada 5 sirkuit yang akan digunakan untuk ajang balapan nanti, yakni di BSD, Cikarang, Meikarta, Bekasi Kota, dan di Ancol.

Fadil mengatakan, infrastruktur dalam sirkuit juga akan diperbaiki, demi keamanan dan kenyamanan para peserta.

"Nanti infrastruktur terkait dengan keamanan dan kenyamanan kita akan perbaiki, termasuk penerangan kalau malam," terangnya.

Suasana Street Race Polda Metro Jaya di Jalan Kali Inspeksi, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (16/1). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Terkait penundaan Street Race, Fadil mengundang sejumlah peserta ajang Street Race ke Mapolda Metro Jaya, Jumat (4/2).

"Penjelasan yang pertama, soal mohon sabar karena situasi lagi Omicron. Sehingga ajang Street Race kita, kita tunggu sampai situasi COVID-19 melandai. Saya minta supaya disampaikan kepada seluruh komunitas tadi agar sabar sedikit," kata Fadil di Mapolda Metro Jaya, Jumat (4/2).

Fadil menjelaskan, di tengah-tengah penundaan tersebut, ia mengajak kepada para komunitas balap yang ikut serta Street Race untuk mendapat vaksin booster.

Saya tawarkan bagaimana kalau ikut gabung sama Polda supaya semua di booster. Semua komunitas ini, bahkan di sambut dengan baik," terangnya.