Alasan Ibu Hamil di Sukabumi Ingin Lompat dari Jembatan: Dapat Bisikan Gaib

2 Februari 2025 15:24 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Catatan Redaksi: Bunuh diri bukan jalan keluar persoalan kehidupan, segera cari pertolongan!
Ilustrasi bunuh diri dari atas gedung. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bunuh diri dari atas gedung. Foto: Shutter Stock
Ketua RW 05 Desa Sekarwangi Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sutisna, mengungkap alasan perempuan berinisial M nekat mau bunuh diri dengan melompat dari jembatan Pamuruyan ke Sungai Cipamuruyan. M merupakan warga Sutisna.
ADVERTISEMENT
Pada Sabtu (1/2), M hendak bunuh diri dengan melompat dari jembatan tersebut. Namun aksi itu gagal setelah seorang anggota Satlantas Polres Sukabumi menghalaunya dan mengevakuasi M ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan.
"Katanya ada bisikan gaib yang menyuruhnya loncat," ungkap Sutisna terkait alasan M ingin bunuh diri.
"Setelah dari rumah sakit itu langsung dibawa pulang kemudian oleh ustaz di kampung diobati. Oleh ustaz ditanya bilangnya, ya, seperti itu, setelah itu kondisinya biasa lagi," tutur Sutisna.
Sutisna bilang M merupakan ibu dari dua orang anak. Dia juga sedang hamil tujuh bulan.
Menurut Sutisna, kandungan M sudah diperiksa di rumah sakit usai kejadian tersebut. Hasilnya baik-baik saja.
Lebih lanjut Sutisna mengungkapkan, sebelum kejadian M bilang ke suaminya kalau dia mau belanja ke Pasar Cibadak pada waktu sore. Dia pergi seorang diri naik angkot.
ADVERTISEMENT
Mengenai apakah M ada masalah dengan suami atau keluarganya, Sutisna menyatakan tidak ada. "Semalam juga biasa saja dengan suaminya," pungkasnya.