'Aliansi Santri Jalanan' Demo di Yogya, Minta supaya Gus Miftah Tak Dicopot

9 Desember 2024 11:53 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
Sejumlah massa yang menamai dirinya sebagai Aliansi Santri Jalanan menggelar aksi di Titik Nol Kilometer, Kota Yogyakarta, Senin (9/12/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah massa yang menamai dirinya sebagai Aliansi Santri Jalanan menggelar aksi di Titik Nol Kilometer, Kota Yogyakarta, Senin (9/12/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Sejumlah massa yang menamai dirinya sebagai Aliansi Santri Jalanan menggelar aksi di Titik Nol Kilometer, Kota Yogyakarta, Senin (9/12). Mereka meminta agar Presiden Prabowo Subianto tidak mencopot Gus Miftah sebagai utusan khusus presiden.
ADVERTISEMENT
"Kami memohon agar Gus (Miftah) tidak turun dari jabatannya. Dan kami mohon juga insyaallah memberi surat tembusan kepada Bapak Presiden, Bapak Prabowo Subianto, agar menolak penurunan Gus Miftah dari jabatannya," kata Koordinator aksi dari Laskar Jogja, Indra Ika Putra, di lokasi.
"Kami menyuarakan agar abah kami, guru kami, pembina kami, ksatria kami, agar tidak turun dari jabatan khusus utusan presiden, agar kami binaannya ada jembatan untuk ke pemerintahan," bebernya.
Lanjutnya soal kontroversi Gus Miftah dengan penjual es Sunhaji, Indra mengatakan Gus Miftah memang sejak dahulu biasa melontarkan sejumlah guyonan.
"Saya saja diolok-olok setiap harinya. Tapi saya pernah diumrahkan," katanya.
Sejumlah massa yang menamai dirinya sebagai Aliansi Santri Jalanan menggelar aksi di Titik Nol Kilometer, Kota Yogyakarta, Senin (9/12/2024). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Lanjutnya, Gus Miftah juga telah meminta maaf kepada Sunhaji dan Gus Miftah mengumrahkan Sunhaji dan keluarganya.
ADVERTISEMENT
Dia menjelaskan Aliansi Santri Jalanan ini berasal dari berbagai kelompok yang merupakan binaan dari Gus Miftah.
"Dia selalu memberikan nilai positif ya, memberikan pengenalan agama dengan dakwah-dakwah beliau, memberikan kontribusi yang sangat bermanfaat bagi kami," katanya.
Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, Gus Miftah menyampaikan keterangan pers di Ponpes Ora Aji, Purwomartani, Kalasan, Sleman, D.I Yogyakarta, Jumat (6/12/2024). Foto: Andreas Fitri Atmoko/ANTARA FOTO
Sebelumnya, Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Pengumuman pengunduran diri ini disampaikan Gus Miftah di Ponpes Ora Aji miliknya di Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, Jumat (6/12).
"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan penuh kesadaran saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan, setelah berdoa, bermuhasabah dan istikharah saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," kata Gus Miftah.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, aksi Gus Miftah saat berdakwah di Magelang menjadi sorotan usai videonya viral di media sosial. Ia dianggap tidak memperlakukan dengan baik seorang tukang es teh yang sedang berjualan di acara pengajiannya.
Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, Gus Miftah menyampaikan keterangan pers di Ponpes Ora Aji, Purwomartani, Kalasan, Sleman, D.I Yogyakarta, Jumat (6/12/2024). Foto: Andreas Fitri Atmoko/ANTARA FOTO