Rekonstruksi di titik pertama penembakan 6 pengawal Rizieq

Alur Lengkap Rekonstruksi Baku Tembak Polisi dengan 6 Pengawal Rizieq

14 Desember 2020 10:11 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rekonstruksi di titik pertama peristiwa penembakan enam pengawal Habib Rizieq. Foto: Ali Khumaini/ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Rekonstruksi di titik pertama peristiwa penembakan enam pengawal Habib Rizieq. Foto: Ali Khumaini/ANTARA
ADVERTISEMENT
Bareskrim Polri menggelar rekonstruksi baku tembak polisi-pengawal Rizieq di Tol Jakarta-Cikampek, Senin (14/12). Ada 58 adegan yang diperagakan dalam rekonstruksi itu.
ADVERTISEMENT
Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan pada TKP 1 di depan Hotel Novotel Karawang ada 9 adegan. Kemudian di TKP 2 Jembatan Badani ada 4 adegan.
"Kemudian ke KM 50 di rest area, itu TKP 3 tadi sudah jelas bagaimana kita lakukan itu ada 31 adegan. Kemudian setelah TKP 3 ke TKP 4 ada 14 adegan," kata Argo usai rekonstruksi di Karawang, Senin (14/12).
Rekonstruksi yang digelar pada pukul 00.35 WIB itu selesai sekitar pukul 04.00 WIB. Sejumlah detail peristiwa baku tembak pun diperlihatkan dalam rekonstruksi.
Rekonstruksi dimulai dari Jalan Interchenge Karawang. Di sana terjadi saling kejar polisi dengan dua mobil yang ditumpangi pengawal Habib Rizieq: Avanza dan Chevrolet.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono. Foto: POLRI
Mobil Avanza yang dikendarai anggota FPI itu sempat menabrak mobil polisi. Namun, setelah itu mereka langsung kabur.
ADVERTISEMENT
Mobil petugas kemudian dihalangi oleh Chevrolet yang dibawa para pelaku. Peristiwa pengadangan itu terjadi di depan Hotel Novotel Karawang.
Tidak hanya mengadang, empat pengawal Rizieq yang keluar dari mobil juga merusak mobil dengan senjata tajam. Petugas kemudian memberikan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan mereka.
Mereka pun kembali ke mobil. Namun dua orang pengawal Rizieq menodongkan pistol ke arah mobil polisi. Mereka melepaskan tiga kali tembakan sebelum kabur.
"Pada saat kejadian itu malam seharusnya hujan dan ada lampu penerangan yang tidak menyala. Jadi agak gelap," kata Argo.
Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian R Djajadi Foto: Muhammad Iqbal/kumparan
Rekonstruksi beralih ke TKP 2. Penembakan kembali terjadi. Dari dalam mobil salah satu pengawal Rizieq mengacungkan pistol ke arah mobil petugas yang ada di sisi kanan.
ADVERTISEMENT
Kondisi itu diantisipasi oleh petugas dengan menembak pelaku. Ada dua orang yang tertembak pada lokasi itu.
"Dalam proses pengejaran melihat gelagat pelaku yang coba lagi arahkan tembakannya ke petugas, dari pada didahului anggota berikan tindakan tegas," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian.
Pelarian para pengawal Rizieq itu berakhir di rest area KM 50 yang menjadi TKP 3. Empat orang pengawal keluar dari dalam mobil. Mereka diminta tiarap di belakang mobil Chevrolet. Polisi menggeledahnya dan mengamankan barang bukti.
Di lokasi itu diketahui dua orang pengawal Rizieq tewas. Polisi kemudian meminta bantuan kepada anggota lainnya untuk evakuasi.
Polres Karawang siapkan personel untuk amankan rekonstruksi penembakan pengawal Habib Rizieq. Foto: Dok. Istimewa
Empat orang pengawal yang masih hidup dimasukkan ke dalam mobil bantuan yang datang. Tiga orang dimasukkan ke kursi belakang, sedangkan satu di kursi tengah duduk bareng petugas. Mereka dibawa ke Polda Metro Jaya tanpa diborgol.
ADVERTISEMENT
"Dalam perjalanan tidak jauh dari KM 50 rest area sampai KM 51-51,2 terjadilah penyerangan atau merebut senjata anggota dari pelaku dalam mobil. Di situlah terjadi upaya penyidik yang ada dalam mobil untuk lakukan tindakan pembelaan," kata Andi.
Lokasi itu menjadi TKP keempat. Di dalam mobil petugas menembak para pengawal Habib Rizieq. Mereka pun terluka dan meninggal dunia.
"Setelah kejadian dalam kondisi luka langsung dibawa ke RS Kramat Jati Polri," kata Andi.
Argo memastikan adegan dalam rekonstruksi yang disaksikan anggota Kompolnas itu tidak ada rekayasa. Semua sesuai dengan hasil penyidikan.
"Reka adegan ini bukan rekayasa. Rekonstruksi ini adalah hasil BAP, olah TKP dan bukti petunjuk yang ada. Ini juga diperkuat keterangan 26 orang saksi dari 3 TKP," kata Argo.
ADVERTISEMENT
Seperti diketahui polisi dan FPI memiliki dua versi berbeda terkait bentrokan tersebut.
Namun, versi FPI mengatakan baku tembak tidak pernah ada. Musababnya laskar yang mengawal Rizieq tidak ada yang dibekali senjata.
FPI percaya enam anggotanya itu diculik lebih dulu sebelum ditembak di satu tempat.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten