Amien Rais Minta Media Tak Pelintir, Sebut Dia Sayu dan Pucat

2 Juni 2017 11:19 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Amien Rais saat memberikan keterangan  (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Amien Rais saat memberikan keterangan (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, meminta awak media untuk tidak memelintir pernyataannya dalam jumpa pers terkait aliran dana dari Sutrisno Bachir. Dia ingin pernyataannya tersebut dibuat apa adanya.
ADVERTISEMENT
"Saudara sekalia, tolong jangan dipelintir ya, Amien Rais terlihat sayu dan pucat, jangan ya," ujar Amien usai jumpa pers di kediamannya di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Jumat (2/6).
Dia juga tak mau dianggap merasa tertekan, karena namanya diseret jaksa di persidangan kasus korupsi alat kesehatan tersebut.
"Amien Rais terlihat tertekan ternyata tidak tidur semalaman, tidak begitu ya, apa adanya saja lah ya," tutup Amien sebelum masuk ke dalam rumahnya.
Amien Rais saat memberi keterangan di rumahnya (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Amien Rais saat memberi keterangan di rumahnya (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Amien mengaku telah menerima transfer dana dari Sutrisno melalui Yurida Adlani, Sekretaris Sutrisno Bachir Foundation, sebesar Rp 600 juta. Namun dia tak tahu bahwa uang itu hasil korupsi.
ADVERTISEMENT
"Mas Tris (Sutrisno Bachir, -red) adalah tokoh yang sangat dermawan dan membantu banyak orang. Bahkan siapa saja yang mendapat bantuan dari SB saya tidak tahu. Saya pernah menanyakan ke Sutrisno Bachir, mengapa Anda membantu kegiatan saya. Dia jawab, saya disuruh ibunda saya membantu Anda," kata Amien.
Amien menganggap, transferan uang itu merupakan sesuatu yang wajar. "Ketika dia mengirimkan uang sebulan sekali kepada saya, ini saya anggap hal yang wajar," sambungnya.