Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Anies-Sandi Hadiri Pameran Foto Sylviana Murni
29 April 2017 18:47 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
ADVERTISEMENT
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menghadiri acara peluncuran buku dan pameran foto Sylviana Murni dengan tema 'Potret Jakarta Bidikan Sang Amatir' di Museum Keramik, Kota Tua, Jakarta Barat. Hadir juga dalam acara ini Agus Harimurti Yudhoyono, Annisa Pohan, dan Ani Yudhoyono.
ADVERTISEMENT
Sandi tiba terlebih dahulu sekitar pukul 16.00 WIB bersama sang istri, Nur Asia. Anies kemudian datang belakangan sekitar pukul 16.30 WIB. Dalam sambutannya, Anies mengapresiasi langkah Sylvi merekam apa yang dilihat menjadi sebuah momen yang bisa dilihat lintas waktu dan lintas tempat.
"Mungkin karena itu istilah Bahasa Indonesianya baik, mengabadikan. Apa sih yang di abadikan? Foto dan karya yang dipotret ini sebuah karya yang diabadikan lintas waktu dan lintas tempat," kata Anies di Museum Keramik, Kota Tua, Jakarta Barat, Sabtu (29/4).
Menurutnya, lewat hasil karya yang dipamerkan, Sylvi menunjukkan kepeduliannya pada kota Jakarta. Anies pun mengakui baru mengakui sisi lain Jakarta setelah berkampanye selama sekitar 6 bulan.
"Saya sebelum kampanye rasanya tahu Jakarta. Sesudah kami berkeliling mendatangi sisi-sisi Jakarta yang kami enggak pernah lihat sebelumnya dan mendadak kami melihat fenomena yang selama ini enggak pernah muncul di permukaan," ujar Anies.
ADVERTISEMENT
Sylvi, kata Anies, mengabadikan momen tersebut dengan baik. Menurutnya meski tidak abadi, tapi potret-potret tersebut, khususnya potret ketimpangan dapat menjadi pekerjaan rumah bersama.
"Yang diabadikan adalah memorinya, bukan faktanya. Tapi memori bahwa tempat ini ada masalah barang kali menjadi catatan bagi kita," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Sandi mengungkapkan sebetulnya ingin absen menghadiri acara peluncuran buku dan pameran foto Sylvi. Namun, karena istrinya memaksa untuk datang, maka Sandi yang seharusnya berlibur di Semarang sampai hari Senin harus mempercepat kepulangannya.
"Tapi bos saya yang lebih bos dari Pak Anies, Nur, 'batalin aja bang'. Karena mungkin sama-sama Betawi makanya belain Mpok Sylvi," kata Sandi.
ADVERTISEMENT
Sandi juga mengucapkan selamat kepada Sylvi atas peluncuran buku dan pameran fotonya. Dia bahkan kaget karena ketika melihat foto-foto Sylvi, dia melihat banyak relawan dirinya yang pindah menjadi relawan AHY-Sylvi.
"Tapi kita maafkan sama seperti Nelson Mandela. Kita maafkan tapi kita tidak lupakan," ujarnya sambil tertawa.