Anies soal Makam Corona: Tegal Alur Ada 2 Hektar, Tampung 6 Ribu Liang Lahat

Sejumlah anak bermain di pemakaman jenazah COVID-19, di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO

Kuota pemakaman khusus jenazah corona di Jakarta memang tengah ramai dibahas. Sebab TPU Pondok Ranggon telah dinyatakan bakal penuh dalam waktu dekat.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut saat ini TPU Tegal Alur masih memiliki 2 hektar lahan kosong yang bisa dimanfaatkan untuk perluasan lahan makam corona. Satu hektar, mampu menampung sekitar 3 ribu liang lahat.

"Iya, jadi saat ini kita punya tempat di Tegal Alur dan Pondok Ranggon. Lalu di Tegal Alur masih ada ekstra sekitar dua hektar, satu hektar itu kira-kira bisa menampung 3 ribu makam," kata Anies di kawasan Tebet, Jakarta, Rabu (9/9).

Dia meminta warga disiplin menjalankan protokol kesehatan. Dengan begitu jumlah penularan dapat dibendung. Hasilnya, orang yang dirawat akan jauh lebih sedikit, yang mempengaruhi pada tingkat kematian yang bisa ditekan.

"Karena itu jadi kita akan terus menjaga kedisiplinan supaya yang dirawat lebih sedikit dan supaya yang meninggal lebih sedikit juga. Nah, Insyaallah tempat pemakaman tentu ada disiapkan saat ini kita masih gunakan dua tempat itu dulu ya," ujar dia.

Untuk diketahui, sisa liang lahat di TPU Pondok Ranggon per Sabtu (5/9) tinggal 1.100 lubang. Jumlah ini diprediksi bakal penuh dalam waktu satu atau dua bulan.