Arab Saudi Gagalkan Upaya Penyelundupan 47 Juta Pil Amfetamin

Ilustrasi Amfetamina. Foto: Shutterstock

Arab Saudi menggagalkan upaya penyelundupan 47 juta pil amfetamin dalam operasi pencegahan perdagangan narkoba terbesar di negara itu pada Rabu (31/8).

Para pelaku meliputi enam warga Suriah dan dua warga Pakistan. Mereka menyembunyikan obat-obatan tersebut melalui pengiriman tepung menuju pelabuhan di Riyadh. Narkotika itu kemudian dibawa ke sebuah gudang sebelum dicegat otoritas.

"Ini adalah operasi terbesar, menyelundupkan narkotika dalam jumlah ini ke Kerajaan Arab Saudi dalam satu operasi," ujar juru bicara Direktorat Jenderal Pengendalian Narkotika Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, dikutip dari AFP, Kamis (1/9).

Badan itu tidak merinci merek dagang obat yang dimaksud. Namun, amfetamin dengan merek dagang captagon sejak lama menimbulkan malapetaka di Timur Tengah. Pil tersebut umumnya diproduksi di Suriah untuk diselundupkan ke kawasan Teluk.

Ilustrasi Amfetamina. Foto: Shutterstock

Pada 2021, perdagangan captagon menyentuh nilai USD 5 miliar (Rp 74,4 triliun) di Timur Tengah. Akibatnya, wilayah itu menghadapi peningkatan risiko kesehatan dan keamanan.

Arab Saudi sendiri merupakan pasar captagon terbesar di dunia. Sepanjang tahun lalu, instansi pabean negara itu menyita sampai 119 juta pil captagon.

Duta Besar Arab Saudi untuk Beirut, Waleed Bukhari, mengungkap kabar serupa pada Selasa (30/8). Dia menjelaskan, otoritas telah menyita ratusan juta narkotika dalam delapan tahun terakhir dari Lebanon.

"Jumlah total penyitaan yang berasal dari atau melewati Lebanon melebihi 700 juta pil narkotika dan ratusan kilogram ganja sejak 2015," terang Bukhari.