Ayah Shane Lukas Ungkap Tekanan yang Diterima Anaknya dari Mario Dandy

4 April 2023 17:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Orang tua Shane Lukas tersangka penganiayaan terhadap David Ozora, Tagor Lumbantoruan di PN Jaksel, Selasa (4/4/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Orang tua Shane Lukas tersangka penganiayaan terhadap David Ozora, Tagor Lumbantoruan di PN Jaksel, Selasa (4/4/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
Orang tua Shane Lukas, tersangka kasus penganiayaan David Ozora, Tagor Lumbantoruan, menyebut anaknya berada dalam tekanan Mario Dandy saat insiden penganiayaan itu terjadi.
ADVERTISEMENT
“Si Shane ini berkenalan karena dikenalkan teman baiknya juga, terus dia anak pejabat, anak orang kaya, yang glamor hidupnya seperti itu ya, ya dia memandang itu sebagai saya orang biasa aja, ya enggak mampulah saya katakan, yang pas-pasan hidupnya, ya itu seperti itu,” kata Tagor saat ditemui di PN Jaksel, saat Shane dihadirkan sebagai saksi pada persidangan terdakwa perempuan A, Selasa (4/4).
Tagor menyebut, di malam penganiayaan, Mario sempat berkali-kali memaksa Shane untuk menemaninya bertemu dengan David meski sudah ditolak.
“Karena si Mario ini jemput dan berapa kali ditolak secara halus sebagai teman, Mario jemput dengan Rubiconnya itu,” ungkapnya.
Tagor menyebut anaknya sudah menolak ajakan Mario. Namun Mario tetap memaksa hingga menjemput Shane hingga rumah.
Tersangka kasus penganiayaan David Ozora, Shane Lukas Rotua dan pemeran A saat menjalani rekonstruksi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Jumat (10/3/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
"Ditelepon, (Shane menjawab) 'saya enggak bisa ke luar rumah, motor saya rusak'. Lalu Mario menyuruh Shane untuk naik Transjakarta. Lagi-lagi Shane menolak karena ia tak punya saldo bus," kata Tagor.
ADVERTISEMENT
"Boro-boro Tj, kosong saldonya," ucap Tagor menirukan ucapan Shane.
"'Itu saya pesenin Grab ya', itu kan udah termasuk desakan untuk maksa dong, tahu-tahu Mario ngabarin, 'saya jemput ya pakai mobil', itu Mario ini juga nunggu enggak di depan rumah, karena rumah kan enggak masuk mobil juga kan," sambung Tagor kembali menirukan ucapan Shane.
Shane Lukas Rotua (19), saat dibawa kembali ke Rutan Polda Metro Jaya usai menjalani rekonstruksi kasus penganiyaan David, Jumat (10/3). Foto: Dok. Istimewa
Shane sendiri sudah mengungkapkan penyesalannya dengan mengirimkan surat kepada pihak David Ozora. Dalam surat tersebut, ia menulis rasa penyesalannya dan berjanji untuk ikut mengungkap perkara tersebut.
Berikut isi surat Shane ke David Ozora:
Surat untuk Adek David
Shalom/assalamualaikum
Adik David, sebelumnya abang shane lucas, mau meminta maaf kepada adik David, papa, dan mama david, serta keluarga dan orang-orang yang David sayang, saya juga mau meminta maaf kepada adik, dan orang tua teman David atas kejadian yang menimpa adik David. Saya atas nama pribadi meminta maaf. Dan saya mohon bantu doa kepada keluarga David dan teman-teman *agar saya bisa bantu memecahkan perkara ini*
ADVERTISEMENT
Shane, 14-03-2023
Hari ini sidang perempuan A (15) digelar di PN Jaksel dengan agenda pemeriksaan saksi. Mario Dandy (20) dan Shane Lukas (19) dihadirkan sebagai saksi. Begitu juga dengan Amanda Prettya, mantan kekasih Mario Dandy yang sebelumnya disebut sebagai 'pembisik' dalam kasus penganiayaan tersebut.