Azerbaijan Tangkap Lima Orang Terduga Mata-mata Iran

Ilustrasi penjara. Foto: Shutterstock

Otoritas Azerbaijan menangkap lima orang warga negaranya yang diduga menjadi mata-mata untuk Iran pada Senin (14/11). Penangkapan ini dilakukan saat ketegangan yang berujung saling tuduh di antara kedua negara makin memuncak.

Dinas keamanan Azerbaijan mengatakan penangkapan dilakukan sebagai bentuk perlawanan atau kegiatan intelijen dinas rahasia Iran atas negara itu.

Lima orang yang telah ditangkap bertanggung jawab atas pengumpulan dan penyebarluasan informasi terkait militer Azerbaijan, termasuk pesawat tak berawak Israel dan Turki. Informasi tersebut juga termasuk infrastruktur energi negara tersebut.

Sebelumnya pada awal November, otoritas Azerbaijan telah menangkap 17 orang yang tergabung dalam kelompok bersenjata ilegal buatan Iran di wilayah Azerbaijan.

Penangkapan itu mengakibatkan pemanggilan duta besar Iran untuk Azerbaijan untuk mengeluhkan ancaman dari Iran pada Jumat (11/11).

Sehari sebelum pemanggilan tersebut, Kementerian Luar Negeri Iran menyerahkan surat protes yang beranggapan bahwa otoritas Azerbaijan menunjukan sikap anti-Iran. Sebagai negara yang memiliki jutaan etnis Azerbaijan, Iran menuduh negara tetangganya di bagian utara itu memicu sentimen separatis di wilayahnya.

Konflik terus memanas karena Azerbaijan menentang ambisi Iran untuk membangun jaringan transportasi di sepanjang perbatasan Armenia dan Iran. Ambisi ini akan menghubungkan daratan Azerbaijan dengan eksklave Nakhichevan dan Turki.