Bahaya Erupsi Gunung Ruang: Jatuhan Bom Vulkanik hingga Awan Panas

18 April 2024 11:03 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, erupsi pukul 19.19 WITA. Foto: ANTARA/Foto
zoom-in-whitePerbesar
Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, erupsi pukul 19.19 WITA. Foto: ANTARA/Foto
ADVERTISEMENT
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengungkap bahaya yang mengintai penduduk imbas erupsi Gunung Ruang yang berada di Sulawesi Utara.
ADVERTISEMENT
Menurut Ketua Tim Gunung Api PVMBG, Heruningtyas, bahaya tersebut berkaca dari sejarah erupsi yang terjadi di Gunung Ruang. Menurut PVMBG, setidaknya ada 16 kali erupsi yang terjadi di Gunung Ruang sejak 1808.
"Gunung Ruang didominasi oleh erupsi eksplosif yang menghasilkan awan panas. Dan juga Gunung Ruang tercatat beberapa kali erupsi dan juga hasil peledak erupsi Gunung Ruang adalah aliran lava dan juga awan panas yang melanda di seluruh pulau di Gunung Ruang," kata Heruningtyas dalam jumpa pers virtual, Kamis (18/4).
Selain itu, dia menjelaskan, erupsi Gunung Ruang juga kerap kali melontarkan batu pijar, bahkan hingga ke Pulau Tagulandang yang berada di seberangnya.
"Dan ini salah satu bahaya yang cukup berdampak bagi kehidupan manusia adalah lontaran batu pijar yang sangat mengancam, dan ini jatuhan bom atau vulkanik tidak hanya terjadi di area pulau Gunung Ruang, namun juga terjadi di sebagian bagian barat Pulau Tagulandang," jelas Heruningtyas.
ADVERTISEMENT
"Salah satu bahaya yang mengancam juga untuk erupsi Gunung Ruang yaitu bahaya lahar yang berada di area Gunung Ruang saja," tambah dia.
Kondisi Terkini
Erupsi Gunung Ruang di Sulut, pukul 01.30 WIB, Rabu (17/4/2024) Foto: Dok. BPBD Kab. SITARK
Bahaya yang dikhawatirkan tersebut beberapa di antaranya sudah terjadi. Kepala PVMBG Hendra Gunawan menyebut Gunung Ruang yang berada di tengah laut ini melontarkan batu pijar cukup jauh dan belum berhenti. Akibatnya, menurut dia, sudah ada yang terluka.
"Dari laporan tim kami yang di sana, karena memang ada balai di sana di Manado, ada beberapa warga yang sudah kena lontaran batu yang bikin luka di kepala walau tidak besar," kata Hendra dalam jumpa pers virtual.
Masyarakat pun saat ini telah dievakuasi dari radius 6 Km yang diterapkan sebagai jarak aman dari Gunung Ruang.
ADVERTISEMENT
Status Awas
Saat ini Gunung Ruang sudah berstatus 'awas' karena erupsi yang terjadi berpotensi tsunami. Atas peningkatan status gunung tersebut, PVMBG mengeluarkan sejumlah rekomendasi bagi masyarakat sekitar. Yakni:
ADVERTISEMENT