Bajaj Masuk Tol Jakarta-Tangerang Lalu Lawan Arus, Kok Bisa?

4 Maret 2024 11:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Bajaj/ Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bajaj/ Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sebuah bajaj tiba-tiba masuk tol dan melawan arus, mengagetkan pengendara Tol Jakarta-Tangerang, Minggu (3/3). Apa yang membuat sopir bajaj tersebut tiba-tiba masuk ke dalam tol?
ADVERTISEMENT
"Dia ngikutin maps dan enggak lihat rambu-rambu. Sebelum Tomang itu kan banyak, dia enggak lihat katanya," ujar Kepala Induk PJR Tol Bitung, AKP Andy Pradana, saat dikonfirmasi, Senin (4/3).
Andy mengatakan, sopir bajaj tersebut tak sengaja masuk ke Tol Janger via Tomang. Ia tak sadar telah masuk tol karena di kawasan itu tak ada pintu tol.
Tak hanya bajaj, ternyata banyak juga motor yang menyasar ke dalam tol tersebut karena tak ada pintu tol. Sementara exit tol berada jauh di kawasan Kebon Jeruk, sehingga kendaraan yang nyasar nekat melawan arus.
"Itu pun motor sering ke situ, rata-rata maps enggak diklik motor mobil atau tol atau jalan biasa. Jauh itu [exit tol], harus ke Kebon Jeruk, jadi dia lawan arah," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sopir bajaj yang masuk tol tersebut akhirnya mendapat teguran polisi.
"Kita melakukan tindakan teguran," ucap Andy.
Agar peristiwa serupa tak terulang, polisi berkoordinasi dengan Jasa Marga untuk menempatkan petugas di kawasan itu, agar tak ada lagi kendaraan yang nyasar ke dalam tol.
"Dengan Jasa Marga akhirnya kita standby-kan koordinasi dengan patroli, sekuriti patroli. Kita standby di sana di jam-jam sibuk dengan patroli Jasa Marga," tutupnya.