Bandara Jeddah Siap Sambut Jemaah Umrah dari Luar Negeri 1 November

25 Oktober 2020 13:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bandara di Bandara King Abdulaziz di Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (25/7/2020) saat menerima jemaah haji terpilih. Foto: Kementerian Media Saudi
zoom-in-whitePerbesar
Bandara di Bandara King Abdulaziz di Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (25/7/2020) saat menerima jemaah haji terpilih. Foto: Kementerian Media Saudi
ADVERTISEMENT
Umrah tahap III tak lama lagi dibuka, tepatnya pada 1 November. Umrah tahap ini penting, karena jemaah internasional sudah diperbolehkan datang setelah kehadiran mereka disetop sejak bulan Februari 2020 karena pandemi corona.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pada tahap I dan II umrah hanya diikuti mukimin (warga lokal dan ekspatriat yang menetap di Arab Saudi).
Arab Saudi telah mempersiapkan diri menyambut tamu Allah dari luar negeri di gerbang pertama kedatangan, yaitu Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah. Seperti biasa, jemaah umrah nantinya akan mendarat di Terminal Haji dan Umrah.
Umrah tahap kedua dimulai Minggu (18/10/2020) dengan jumlah 15 ribu jemaah/hari. Foto: Dok. gph.gov.sa
Adnan Al-Saqqaf, CEO perusahaan yang mengoperasikan lounge haji dan umrah di bandara, mengatakan pihaknya telah menyiapkan mekanisme untuk menerapkan tindakan pencegahan untuk membendung penyebaran virus corona sesuai dengan protokol yang telah ditetapkan.
“Kami telah melakukan semua pengaturan pencegahan terkait dengan menjaga jarak fisik antarjemaah di dalam terminal maupun di loket," kata Al-Saqqaf seperti dikutip dari Saudi Gazette.
ADVERTISEMENT
"Para pekerja berada pada tingkat kesiapan tertinggi, meskipun kenyataannya tidak banyak jemaah yang diharapkan datang pada gelombang pertama tahap ketiga. Namun, jumlah jemaah umrah yang diizinkan akan meningkat secara bertahap seiring waktu,” ungkapnya.
Al-Saqqaf mengatakan akan ada pemisahan antara pintu masuk dan keluar jemaah serta area lainnya, dan semua fasilitas tersebut akan siap menerima jemaah mulai pekan depan.
Jemaah Indonesia tiba di Bandara Jeddah pada masa sebelum pandemi corona. Foto: Dok. Istimewa
Sebuah lokakarya yang diadakan di bandara pada hari Minggu (18/10) membahas persiapan yang diperlukan untuk keberhasilan musim haji dan umrah tahun ini.
Sementara itu, panitia darurat bandara sudah mulai mengadakan pertemuan sejak Selasa (20/10) untuk membahas rencana darurat dan memperbaruinya sesuai dengan standar internasional.
Suasana saat umrah kembali lagi dimulai di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. Foto: Yasser Bakhsh/REUTERS

20 Ribu Jemaah Umrah Per Hari

Pada layanan umrah tahap III, Masjidil Haram akan menerima 20 persen jemaah dari kapasitas masjid, berasal dari jemaah domestik dan luar negeri. Jumlah itu setara dengan 20 ribu jemaah umrah per hari dan 60 ribu jemaah salat per hari.
ADVERTISEMENT
Pada tahap II, jemaah umrah 15 ribu per hari dan jemaah salat 40 ribu per hari.
Negara mana saja yang boleh mengirimkan jemaah umrah hingga kini belum dirilis oleh Kemenkes Arab Saudi. Penentuan jemaah dari negara mana yang diizinkan, disesuaikan dengan kondisi pandemi corona di negara tersebut.