news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

BEM PTAI Gelar Aksi Tolak People Power di Gedung KPU

21 Mei 2019 11:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi BEM Perguruan Tinggi Agama Seluruh Indonesia (PTAI) di depan Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (21/5). Foto: Raga Imam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Aksi BEM Perguruan Tinggi Agama Seluruh Indonesia (PTAI) di depan Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (21/5). Foto: Raga Imam/kumparan
ADVERTISEMENT
Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Agama Seluruh Indonesia (BEM PTAI) menggelar unjuk rasa di depan Kantor KPU di Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Selasa (21/5). Mereka menyerukan penolakan terhadap people power pada 22 Mei.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu mereka juga mendukung penuh kinerja KPU dan Bawaslu.
Pantauan di lokasi, para pengunjuk rasa datang dengan membawa atribut penolakan terhadap people power dan bendera merah putih. Aksi tersebut dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
“Kita akan turun besok lagi dan di tanggal 22 gerakan people power dikabarkan akan masif, kita siap untuk menjaga gedung KPU,” ucap salah satu orator di lokasi, Selasa (21/5).
Aksi BEM Perguruan Tinggi Agama Seluruh Indonesia (PTAI) di depan Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (21/5). Foto: Raga Imam/kumparan
BEM PTAI juga mengaku mendukung penuh hasi penetapan rekapitulasi pemilihan presiden 2019. Dalam kesempatan itu mereka juga menyampaikan bela sungkawa terhadap petugas KPPS yang meninggal dunia.
“Kami turut berduka cita kepada orang-orang kepada kawan-kawan yang menjadi petugas KPPS yang telah meninggal dunia” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, KPU RI telah merampungkan tahapan rekapitulasi nasional hasil Pilpres 2019 di 34 provinsi dan 130 PPLN. KPU kemudian mengumumkan dan menetapkan hasil perolehan suara Pilpres 2019.
Hasilnya, capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf mengalahkan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandi dengan total suara sah 154.257.601 suara. Hasil dibacakan komisioner KPU Evi Novida Ginting di kantor KPU, Jakarta, Senin (20/5).