Ben-Pilar Menang Quick Count: Dinasti Ratu Atut Kembali Kuasai Tangsel

9 Desember 2020 18:40 WIB
Pilar Saga Ichsan, Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan. Foto: Instagram/@pilarsagaofficial
zoom-in-whitePerbesar
Pilar Saga Ichsan, Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan. Foto: Instagram/@pilarsagaofficial
ADVERTISEMENT
Pasangan nomor urut 3 Pilwalkot Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan, dinyatakan menang lewat hasil hitung cepat (quick count) yang dilakukan oleh sejumlah lembaga survei.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan hasil quick count lembaga survei Charta Politika dengan suara masuk 100 persen, Benyamin-Pilar berhasil mengungguli dua paslon rivalnya di Pilwalkot Tangsel dengan perolehan 40,24 persen.
Keberhasilan capaian pasangan Benyamin-Pilar Saga ini seakan menunjukkan dinasti keluarga mantan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, masih akan berkuasa dalam beberapa tahun ke depan.
Pilar Saga diketahui merupakan putra pertama Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, yang juga masih keluarga dari Atut. Ratu Tatu adalah adik dari Atut.
Pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan mendaftar ke KPUD Kota Tangerang Selatan. Foto: Dok. Istimewa
Sejak awal, kemunculan nama Pilar Saga yang masih berusia 29 tahun dalam bursa Pilwalkot Tangsel sudah disoroti. Jika menang, ia dan Benyamin akan menggantikan kepemimpinan Airin Rachmi Diany yang telah memimpin selama dua periode. Airin adalah adik ipar Ratu Atut.
ADVERTISEMENT
Sedikit informasi, pada Desember 2013, Ratu Atut ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus pengadaan alat kesehatan di Banten dan juga suap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar. Kasus suap ini juga menyeret adiknya, Tubagus Chaeri Wardana, yang merupakan suami Airin.
Ratu Atut pun kemudian dinonaktifkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 13 Mei 2014.
Dinasti Ratu Atut di Banten setia menggunakan Partai Golkar sebagai kendaraan politiknya. Mereka duduk di berbagai posisi strategis dan bahkan memegang kunci di pemerintahan Banten. Siapa saja mereka?
Sidang Ratu Atut Foto: Sidang Ratu Atut
Nama Ratu Atut bisa dibilang paling dikenal masyarakat luas. Kariernya di politik bermula saat ia menjadi Wakil Gubernur Banten pada 2002, dan berpasangan dengan Djoko Munandar. Namun, pada tahun 2005, Djoko tersangkut kasus korupsi dan dinonaktifkan, sehingga Atut naik menjadi Plt Gubernur. Ia menjadi gubernur perempuan pertama di Indonesia dan menjabat sampai 2007.
ADVERTISEMENT
Kemudian, ia mengikuti Pilkada Banten 2006 sebagai gubernur dan berpasangan dengan Mohammad Masduki. Dari situlah, ia mulai memasukkan keluarganya ke dalam sistem politik Banten. Satu per satu anggota keluarganya melenggang maju ke dunia politik, seperti pemilihan kepala daerah hingga menduduki kursi DPRD.
Ratu Atut kembali mengikuti Pilgub Banten 2011 sebagai gubernur dan maju bersama aktor senior Rano Karno. Perjalanan Ratu Atut-Rano Karno pun berjalan mulus, sampai akhirnya kasus korupsi menjeratnya dan kemudian ia dinonaktifkan.
Hikmah adalah suami Ratu Atut yang pernah menjadi anggota DPR periode 2009-2014 dengan daerah pemilihan Banten II. Saat itu, ia bertugas di Komisi V DPR RI.
Selain di DPR, Hikmah juga pernah menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten secara aklamasi. Ia meninggal dunia pada 9 November 2013 dalam usia 58 tahun karena penyakit stroke.
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy. Foto: Pemprov Banten
Masih dari keluarga inti Ratu Atut, ada Andika Hazrumy yang kini menjadi Wakil Gubernur Banten periode 2017-2022. Andika merupakan anak sulung Ratu Atut.
Sebelum maju Pilgub, Andika mengawali karier politiknya sebagai anggota DPD RI pada 2009. Kemudian ada Pileg 2014, ia terpilih sebagai anggota DPR dapil Banten I dan menduduki Komisi III DPR, sampai akhirnya mengundurkan diri pada Oktober 2016 untuk maju Pilgub Banten 2017.
Andiara adalah anak kedua Ratu Atut-Hikmat Tomet yang ikut berkecimpung di dunia politik. Andiara yang saat ini berusia 33 tahun menjadi anggota DPD RI selama dua periode, yakni 2014-2019 dan 2019-2024.
Sementara suami Andiara, Tanto Warsono Arban, kini menjabat sebagai Wakil Bupati Pandeglang periode 2016-2021. Sebelumnya, Tanto pernah menjabat sebagai Ketua Komisi III DPRD Banten pada 2014-2016.
ADVERTISEMENT
Kemudian ada Ade Rossi yang merupakan istri Andika Hazrumy. Ade kini menjabat sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Golkar periode 2019-2024 dan duduk di Komisi III.
Ia mengawali karier sebagai anggota DPRD Kota Serang pada Pileg 2009. Ade Rossi kemudian mengikuti Pileg 2014 dan ditunjuk menjadi Wakil Ketua DPRD Banten periode 2016-2019.
Menteri Pariwisata Arief Yahya (kiri) dan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah di peluncuran masterplan pengembangan wisata religi. Foto: Gitario Vista Inasis/kumparan
Ratu Tatu yang merupakan ibu Pilar Saga dan adik kandung Ratu Atut menjabat sebagai Bupati Serang periode 2016-sekarang. Ia sebelumnya menduduki posisi Wakil Bupati Serang pada 2010-2015 bersama Taufik Nuriman.
Jaman merupakan adik tiri Atut dan pernah menduduki jabatan Wali Kota Serang selama dua periode. Pada Pileg 2019, ia terpilih sebagai anggota DPR RI dari dapil Banten II.
ADVERTISEMENT
Ratu Lilis adalah adik kandung Haerul Jaman dan berarti adik tiri Ratu Atut. Ia merupakan mantan Ketua DPD Golkar Kota Serang.
Tak hanya itu, Ratu Lilis juga terlibat kasus proyek sodetan Cibinuangeun, Lebak, dan harus mendekam di penjara selama 8,5 tahun.
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmy Diany Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Airin saat ini menjabat sebagai Wali Kota Tangerang Selatan periode 2016-2021. Dan posisi kepemimpinan Tangsel ini berpotensi digantikan oleh Pilar Saga.
Airin adalah istri adik Atut, Tubagus Chaeri (Wawan) yang saat ini mendekam di Lapas Sukamiskin.
Tubagus Chaeri Wardana menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (12/3). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Pria yang akrab disapa Wawan ini merupakan adik Ratu Atut dan suami Airin yang kemudian terseret sejumlah kasus korupsi. Tak tanggung-tanggung, perkara korupsi ini juga melibatkan sejumlah anggota keluarga Ratu Atut yang lainnya.
ADVERTISEMENT
Wawan terlibat kasus suap ke hakim MK Akil Mochtar, juga berbagai korupsi proyek di Banten. Sampai saat ini, sejumlah kasus Wawan masih terus berjalan.
Pilwalkot Tangsel menjadi salah satu sorotan di Pilkada 2020, karena ketiga paslon yang bertarung memiliki keterikatan dengan dinasti politik.
Selain Pilar, kontestasi juga diikuti oleh putri Wapres Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah, dan keponakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
***
Saksikan video menarik di bawah ini.