Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Berebut Penguasa Bengkulu: Petahana Versus Para Mantan Bupati dan Wali Kota
9 September 2020 17:20 WIB

ADVERTISEMENT
Masa pendaftaran Pilgub Bengkulu telah resmi ditutup. Total ada 3 paslon cagub dan cawagub yang akan bertarung pada Pilkada Serentak 9 Desember mendatang.
ADVERTISEMENT
Siapa saja mereka? Berikut datanya yang telah kumparan rangkum:
Rohidin Mersyah-Rosjonsyah
Rohidin Mersyah menjabat Gubernur Bengkulu periode 2018-2021. Dia lahir di Kota Manna Bengkulu Selatan, 9 Januari 1970, dan sudah malang melintang di berbagai jabatan strategis.
Sebelumnya, dia pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Bengkulu periode 2016-2018 dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan periode 2010-2015. Jauh sebelummnya, dia pernah mengemban jabatan strategis di Pemkab Bengkulu Selatan.
Sementara Rosjonsyah Syahili merupakan Bupati Lebong dua periode sejak 2010-2021. Tak hanya di eksekutif, Rosjonsyah juga pernah menjadi Anggota DPRD Kabupaten Lebong periode 2004-2008.
Pasangan ini didukung oleh Golkar, PDIP, PKS, PPP dan Demokrat dengan total 23 kursi. Partai yang tak punya kursi di DPRD Bengkulu seperti PSI dan PKPI juga mendukung petahana ini.
ADVERTISEMENT
Agusrin M Najamudin-Imron Rosyadi
Agusrin Maryono Najamuddin merupakan mantan Gubernur Bengkulu periode 2005-2012. Namun, dia diberhentikan karena tersangkut kasus korupsi APBD pada April 2012.
Cawagubnya, Imron Rosyadi, adalah mantan Bupati Bengkulu Utara 2006-2016 dan juga mantan Wakil Bupati Bengkulu Utara 2001-2006. Saat ini Imron merupakan anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Fraksi Golkar
Pasangan ini didukung oleh Gerindra, PKB, Perindo, PBB dan Gelora dengan total 12 kursi.
Helmi Hasan-Muslihan Diding Sutrisno
Helmi Hasan merupakan adik Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Dia menjabat Wali Kota Bengkulu dua periode yaitu sejak 2013-2018 dan 2018-2023.
Sebelumnya Helmi juga pernah menjadi Anggota DPRD Bengkulu Periode 2009-2013 dan juga Anggota DPRD Kota Bengkulu 2004-2009.
Sementara Muslihan Diding Sutrisno merupakan purnawirawan TNI dengan pangkat terakhir Letnan Lolonel (Letkol). Dia adalah mantan Bupati Bengkulu Utara sebelum Imron Rosyadi, yaitu pada periode 2001-2006. Diding juga pernah menjabat Bupati Rejang Lebong 1994-1999.
ADVERTISEMENT
Sama seperti yang lain, Diding juga pernah menjadi anggota DPRD Bengkulu dari Fraksi Hanura 2009-2014.
Pasangan ini didukung oleh Hanura, PAN dan NasDem dengan total 10 kursi.
Mayoritas dari bakal cagub dan cawagub Bengkulu merupakan para mantan kepala daerah, baik Bupati maupun Wali Kota. Siapa dari tiga paslon itu yang akan merebut hati rakyat Bengkulu? Menarik untuk disimak.