Biden Ucapkan Selamat kepada Starmer atas Kemenangan Inggris di Semifinal Euro

11 Juli 2024 10:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertemuan antara Perdana Menteri Britania Raya Keir Starmer dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC, AS. Foto: Stefan Rousseau/Pool via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan antara Perdana Menteri Britania Raya Keir Starmer dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC, AS. Foto: Stefan Rousseau/Pool via REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengucapkan selamat kepada Keir Starmer atas kemenangan bersejarah Inggris yang lolos ke final sepak bola Euro 2024, di Ruang Oval, Rabu (10/7). Ia malah tidak menyampaikan selamat atas kemenangan Starmer dalam pemilu Inggris.
ADVERTISEMENT
Kedua pemimpin berbagi momen santai sekaligus kaku dalam lawatan pertama Starmer ke Gedung Putih sejak menjabat menjadi PM Inggris pekan lalu. Ia terbang ke AS untuk menghadiri pertemuan puncak NATO di Washington.
"Saya beri tahu anda, ini semua (kemenangan Inggris) karena perdana menterinya," canda Presiden AS ketika ditanya apakah dia menyaksikan kemenangan 2-1 Inggris atas Belanda di semifinal hari itu, seperti dikutip dari AFP.
Pemimpin Partai Buruh itu juga ditanyai apakah piala Euro 2024 akan "kembali ke rumah", mengacu pada penantian panjang Inggris untuk meraih mahkota setelah kemenangan di Piala Dunia 1966 silam.
“Sepertinya begitu,” jawab Starmer, sang penggemar Arsenal, kepada Biden.
“Kami tidak pernah kalah di bawah pemerintahan Partai Buruh,” tambahnya.
Harry Kane mencetak gol penalti saat Belanda vs Inggris dalam laga semifinal Piala Eropa 2024 di Signal Iduna Park, Jerman, pada Kamis (11/7) dini hari WIB. Foto: REUTERS/Lee Smith
Dalam Instagram story akunnya, Starmer mengunggah video yang menunjukkan momen keluar sejenak dari rapat NATO untuk menonton tendangan penalti Inggris di laga semifinal Euro 2024.
ADVERTISEMENT
"Memilih saat yang tepat untuk keluar sejenak dari pertemuan NATO dan memeriksa skor (pertandingan Inggris vs Belanda)," tulisnya dalam keterangan video tersebut.
Starmer juga bercerita pada Biden bahwa dia telah menonton sebagian pertandingan tersebut bersama PM baru Belanda, Dick Schoof.
"Dan kalian masih berbicara satu sama lain?" Biden bertanya sambil tertawa.
Kedua pemimpin sayap kiri-tengah itu kemudian berdiskusi dan menyetujui pentingnya “hubungan khusus” antara London dan Washington. Mereka dikenal sebagai sekutu utama di berbagai bidang, termasuk pertahanan dan perdagangan.
Meskipun demikian, Biden bergurau, kedua negara masih tidak sepakat dengan penggunaan kata "football" atau "soccer" dalam penyebutan sepak bola.
Pertemuan antara Perdana Menteri Britania Raya Keir Starmer dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Gedung Putih, Washington DC, AS. Foto: Stefan Rousseau/Pool via REUTERS
Dalam kesempatan itu, mereka tidak menyinggung soal krisis upaya terpilihnya kembali kandidat Partai Demokrat berusia 81 tahun itu di pemilu AS.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Biden sempat dikritik tak mampu menangani momen-momen penting tanpa naskah. Namun pada pertemuan puncak NATO, dirinya berbicara tanpa membawa catatan di hadapan para pemimpin asing.
Dikutip dari AFP, saat ditanya tentang seruan untuk mundur dari pemilu AS, Biden tidak menjawab.