Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
4 Ramadhan 1446 HSelasa, 04 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
BNPB: Banjir di Depok Tak Besar, Bekasi Parah Harus Segera Diatasi
4 Maret 2025 11:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto menyampaikan kondisi banjir di wilayah Jabodetabek dalam rapat koordinasi pada Selasa (4/3).
ADVERTISEMENT
Ia menjelaskan, situasi banjir di Kota Depok relatif tidak besar, meskipun ada beberapa warga yang harus dievakuasi.
"Kemudian untuk Kota Depok, tadi secara umum dari polres relatif tidak besar, tetapi ada beberapa yang harus dievakuasi," kata Suharyanto.
Suharyanto memastikan bahwa permintaan perahu karet dari Kota Depok akan segera dipenuhi agar evakuasi warga terdampak dapat dilakukan dengan lebih cepat dan aman.
"Mintanya dari Kota Depok berkaitan dengan perahu karet, ini juga dalam kesempatan pertama kami akan dorong," ucap dia.
Sementara itu, Suharyanto menyoroti bahwa banjir di Kota Bekasi dalam kondisi lebih parah dibandingkan Depok. Ia menyatakan bahwa langkah-langkah penanganan harus segera dilakukan untuk mengatasi dampak banjir di wilayah tersebut.
"Kemudian Kota Bekasi ini agak parah Bapak Menko, mungkin dalam waktu dekat, besok mungkin kami sendiri akan ke sana, nanti hari ini juga akan dikirim tim ke Kota Bekasi untuk melihat dan berkoordinasi secara langsung dengan Bapak Wali Kota Bekasi terkait langkah-langkah yang harus dilakukan, sehingga Kota Bekasi ini segera bisa kita atasi," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Akibat hujan intensitas tinggi dan luapan Kali Bekasi, sebanyak 20 titik di 7 kecamatan di tersebut terendam banjir. Sebanyak 760 jiwa mengungsi.