BNPT: Ada Parpol Baru Tak Lolos Verifikasi Pemilu 2024, Terafiliasi Teroris

13 Maret 2023 15:13 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala BNPT, Boy Rafli Amar di hotel St Regis, Jakarta, Senin (13/3/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kepala BNPT, Boy Rafli Amar di hotel St Regis, Jakarta, Senin (13/3/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar mengungkapkan ada partai politik baru terafiliasi dengan kelompok teroris.
ADVERTISEMENT
Namun, parpol baru itu tidak lolos dalam tahapan verifikasi Pemilu 2024 dan tidak menjadi peserta.
"Terafiliasi ya. Tidak lolos verifikasi. Karena kita sudah dapat informasi dari awal dan insyaallah (semua) yang lolos ini sifatnya pluralisme," kata Boy dalam Dialog Kebangsaan bersama KPU, BNPT, Bawaslu, dan Partai Politik di Hotel St. Regis, Jakarta Selatan, Senin (13/3).
"Jadi beberapa yang tidak lolos itu yang kami katakan ada indikasi (terkait terorisme)," lanjut dia.
Pengundian dan penetapan nomor urut partai politik peserta Pemilu tahun 2024 di KPU, Jakarta pada Rabu (14/12/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Boy menuturkan, hanya ada satu partai yang sudah memiliki indikasi kuat terafiliasi dengan kelompok teroris. Hal itu terlihat dari struktur pengurusnya.
"Satu partai. Tapi saya lihat daftarnya tidak masuk. Kita harus jaga ke depan jangan sampai membentuk partai baru tetapi pengurusnya latar belakangnya kelompok intoleran, radikal, teroris," ucap Boy.
ADVERTISEMENT
"Background ya. Pengurusnya ya. Belum lagi platform, azas partai tentu tidak boleh lepas dari ideologi negara Pancasila," tutur Boy.
Lebih jauh, ketika disinggung identitas parpol itu, Boy tidak bisa mengungkapkannya kepada masyarakat.
"Enggak (bisa)," tutup Boy.
Infografik Nomor Urut Parpol Peserta Pemilu 2024. Foto: kumparan