Bocah SD di Bantul Diduga Diculik saat Rekam Bus Telolet, Ditemukan di Sleman

Ilustrasi bus telolet. Foto: Shutterstock

Seorang bocah SD laki-laki berinisial INA (12) di Kapanewon Pundong, Kabupaten Bantul, diduga diculik saat merekam bus klakson telolet di Jalan Parangtritis, Pundong, Minggu (23/2) pukul 10.30 WIB. Anak tersebut kemudian ditemukan sorenya pukul 15.30 WIB di sekitar Terminal Jombor, Kabupaten Sleman.

"Dugaan anak dibawa pergi orang tak dikenal," kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana dikonfirmasi, Senin (24/2).

Jeffry mengatakan saat itu korban sedang bersama sejumlah rekannya merekam bus bertelolet di pinggir jalan. Lalu beberapa temannya pulang terlebih dahulu.

"Setelah beberapa saat ada pengendara motor Honda Vario (nopol tidak diingat ) warna hitam menawarkan kepada korban untuk berboncengan agar bisa merekam bunyi telolet lagi ke arah Kretek," katanya.

Dua anak lain yang merupakan teman korban ditinggal di lokasi. Sementara INA dibawa membonceng motor. Teman-teman korban lalu pulang karena korban tak kunjung kembali dan mengadukan kejadiannya ke orang tua.

"Selanjutnya orang tua dan saksi melaporkan ke Polsek Pundong, didapat informasi bahwa anak tersebut berada di Pos Polisi Lalulintas Jombor, Sleman," katanya.

Bocah itu lalu dijemput di Jombor. Sementara untuk pelaku masih diselidiki.

"Dari korban kami lakukan pendampingan karena usia korban masih anak. Korban juga belum banyak bercerita, kami masih menelusuri CCTV yang diduga menjadi rute yang dilewati sampai Jombor," katanya.