Bom di Medan, Khofifah Minta Warga Jatim Tak Acuh Lingkungan Sekitar

14 November 2019 10:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat memperingati Hari Sumpah Pemuda di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin, (28/10). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat memperingati Hari Sumpah Pemuda di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Senin, (28/10). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Bom bunuh diri di Polrestabes Medan pada Rabu (13/11) menjadi perhatian publik. Lima orang anggota Polrestabes Medan dan seorang warga menjadi korban luka dalam kejadian tersebut.
ADVERTISEMENT
Menanggapi kejadian tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, meminta seluruh masyarakat Jatim tidak khawatir. Namun, ia meminta warga meningkatkan kewaspadaan di lingkungan sekitar.
"Tidak perlu khawatir berlebihan, tapi harus tetap waspada dan hati-hati serta berdoa. Sekiranya di lingkungan sekitar ada yang mencurigakan, lebih baik dilaporkan kepada aparat kepolisian, jangan sampai acuh," ujar Khofifah dalam siaran pers yang diterima Kamis (14/11).
Polisi berjaga pascabom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumut, Rabu (13/11 Foto: AFP/ALBERT DAMANIK
Khofifah prihatin dan menyayangkan adanya aksi bom di Medan. Menurutnya, apa pun alasannya, aksi terorisme tidak dapat dibenarkan maupun ditolerir.
"Tidak perlu mengaitkan aksi teror yang sudah terjadi ini dengan kegiatan agama, karena paham terorisme sama sekali tidak terkait dengan ajaran agama mana pun. Saya yakin semua agama pada dasarnya mengajarkan tentang kebaikan, kasih sayang, dan kedamaian antara sesama umat manusia," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Khofifah menduga pelaku bom di Medan berada dalam kelompok atau jaringan teroris tertentu. Oleh karena itu, ia meminta Polda Jatim dan jajarannya melakukan mitigasi mencegah kejadian yang tidak diinginkan.
“Memperketat pengamanan di objek-objek vital maupun area pelayanan publik. (Semoga) Polri bisa segera mengusut tuntas dalang di balik aksi terorisme tersebut,” pungkasnya.