BOR di Bantul 90 Persen, Kabupaten Tetangga Diminta Saling Bantu

Ilustrasi lab Rumah Sakit. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji menyebut Bed Occupancy Rate (BOR) ruang isolasi corona rumah sakit rujukan corona di Kabupaten Bantul mencapai 90 persen. Untuk itu, dia meminta kabupaten/kota tetangga untuk bisa membantu.

"Kalau Bantul sudah 90 persen. 90 persen artinya sudah penuh. Karena mungkin yang kosong itu ada pasien perempuan. Sing arep mlebu (yang mau masuk) laki-laki. Wah ini ada satu bed, kan enggak boleh," kata Aji di Kepatihan Pemda DIY, Jumat (18/6).

Untuk total DIY, BOR diperkirakan mencapai 75 persen. Lonjakan kasus terjadi di sejumlah kabupaten seperti Bantul dan Sleman.

"Tapi seperti Sleman walaupun kasusnya paling banyak tapi persediaan bednya juga banyak. Kota juga banyak. Jadi walaupun Gunungkidul atau Kulon Progo kasusnya paling sedikit, tetapi ketersediaan bednya sedikit. Nah itu sebetulnya yang terjadi," ujarnya.

Saat ini Dinas Kesehatan masih terus berupaya untuk menambah jumlah bed di rumah sakit yang ada.

"Jadi ditambah bed di mana pun itu lebih baik. Supaya nanti kalau kasusnya membengkak di Bantul, Bantul sudah penuh ya bisa ke Kota bisa ke Sleman," ujarnya.

Berdasarkan data Kemenkes RI, kasus aktif corona di Yogyakarta pada 17 Juni 2021 mencapai 4.573. Sementara di periode yang sama bulan lalu, kasus aktif ada di angka 2.370. Artinya, ada kenaikan sebesar 92,95% dalam sebulan terakhir.