Budi Gunadi Sindir Kadinkes Sumut: Banyak Jastip Obat

Menkes Budi Gunadi Sadikin saat ditemui kumparan di kantornya, Jakarta, Senin (6/2/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin membuka Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) tahun 2023.

Pada kesempatan itu, Budi membahas soal pembelian obat-obatan di luar negeri. Dia menyebut pembelian obat di luar negeri memang memakan biaya yang cukup mahal.

Oleh karena itu, dia ingin mendorong agar ada produksi obat di dalam negeri sehingga harganya bisa murah.

"Di ketahanan kesehatan, saya minta teman-teman tahu kan kita belanja obat-obatan saya lupa berapa, Rp 26 triliun lebih, itu semuanya sekarang kita dorong TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri)," kata Budi, Kamis (23/2).

Seorang pedagang mengambil obat untuk konsumennya di Pasar Pramuka, Jakarta, Selasa (3/1/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

"Mungkin hampir Rp 20 triliun kita beli dalam negeri. Kita dorong investasi pabrik supaya masuk ke dalam negeri. Saya pengin harga obat itu murah," sambungnya.

Lalu, Budi juga menyindir Kadinkes Sumatera Utara (Sumut) soal banyaknya jasa penitipan (jastip) obat.

"Kalau teman-teman kemarin saya minta, ya, yang Sumatera Utara mana itu Kadin Dinkesnya. Itu katanya ada jastip-jastip beli obat," ungkap Budi.

Budi menyebut jastip obat di wilayah Sumatera sangat banyak.

"Aku pikir jastip kalau di Jakarta beli sepatu gitu. Sepatu pengin Nike yang bagus, jastip, karena harganya lebih murah dan enggak usah bayar pajak. Tahu-tahu dapat aja, ditenteng-tenteng itu kan. Sekarang jastip obat, sekarang banyak banget Sumatera," ujar Budi.