Bukan Mistis, Ikan Teri Beterbangan di Pantai Selatan DIY Murni Fenomena Alam

22 September 2021 12:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ikan teri Foto: asjjuni0/Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ikan teri Foto: asjjuni0/Pixabay
ADVERTISEMENT
Fenomena ikan teri juwi atau bernama latin Stelephorus Sp beterbangan di pinggir pantai selatan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dipastikan bukan mistis. Peristiwa tersebut merupakan fenomena alam yang kerap terjadi di saat masa pancaroba.
ADVERTISEMENT
"Bukan, bukan mistis. Fenomena alam," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan DIY Catur Nur Amin ditemui di kantornya, Rabu (22/9).
Dia menjelaskan bahwa fenomena alam tersebut jadi tampak heboh karena saat ini zaman media sosial. Padahal tahun-tahun sebelumnya, fenomena itu kerap terjadi.
"Hanya lebih heboh saja yang kali ini karena media sosial," katanya.
Menurut Catur, penyebab ikan teri ini bertebaran di pantai selatan Yogyakarta karena tiga faktor.
Pertama karena suhu. Perubahan suhu saat pancaroba menyebabkan perubahan suhu air laut. Sementara ikan teri mencari suhu yang nyaman ke dekat daratan karena lebih hangat.
Kemudian kemungkinan yang kedua, saat gerombolan teri ini berpindah dari satu tempat ke tempat lain, dia dikejar oleh predator misalnya ikan layur. Hal itu membuat gerombolan terpecah dan menuju ke pantai.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, kemungkinan ketiga bisa saja gerombolan ikan teri ini terkena gelombang. Dengan begitu gerombolan menjadi terpecah ada sebagian ke arah daratan.
"Biasanya habis panen teri kemudian panen layur karena itu tadi ngejar makananya (ikan teri)," jelasnya.
Soal ikan teri di video yang tampak beterbangan, Catur menjelaskan bahwa itu sebenarnya teri tengah loncat-loncat. Mereka loncat karena berdesak-desakan.
"Berloncat-loncatan itu karena berdesak-desakan dan di permukaan," katanya.
Tahun ini, fenomena ikan teri bertebaran terjadi di Laguna Pantai Trisik di Kabupaten Kulon Progo dan Pantai Wediombo di Kabupaten Gunungkidul.