Bupati Sleman Usul Kartu Vaksin Bisa Jadi Syarat Perjalanan Wisata

5 Agustus 2021 18:23 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi: Seorang pelajar memperlihatkan kartu vaksinasi usai mendapatkan suntikkan vaksin COVID-19 di SMAN 1 Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (14/7).  Foto: Rony Muharrman/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi: Seorang pelajar memperlihatkan kartu vaksinasi usai mendapatkan suntikkan vaksin COVID-19 di SMAN 1 Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (14/7). Foto: Rony Muharrman/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Pariwisata menjadi salah sektor yang paling terdampak pandemi corona. Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengusulkan agar kartu vaksin bisa digunakan sebagai syarat perjalanan wisata. Harapannya, langkah itu bisa jadi solusi agar industri pariwisata tetap bertahan.
ADVERTISEMENT
Ide tersebut berdasarkan saran dari para pelaku wisata di Sleman dan tengah diusulkan Pemkab Sleman.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo. Foto: Dok. Istimewa
Kustini mengatakan bahwa semua pelaku wisata di Sleman terdampak pandemi corona. Terlebih saat ini tengah diterapkan PPKM level 4 sehingga semua destinasi wisata tutup. Padahal selama ini pariwisata adalah salah satu penyumbang pendapatan asli daerah (PAD) tertinggi.
"Sebelum masuk ke tempat wisata, pengunjung memberitahukan kepada petugas di tempat wisata bahwa mereka membawa kartu vaksin. Ini solusi untuk tempat wisata agar tidak kolaps," kata Kustini dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/8).
Dia berharap jika usulan ini diterima, kartu vaksin tidak hanya diterapkan untuk berkunjung ke tempat wisata tetapi juga tempat lain pendukung pariwisata. Contohnya hotel, kafe, restoran, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
"Yang sudah melaksanakan vaksin, kasih kartu vaksin atau tunjukkan kartu vaksin," katanya.
Kustini mengatakan usulan ini sebagai bentuk kepedulian membantu perekonomian industri pariwisata dan sektor sejenisnya di Kabupaten Sleman.
Desa Wisata Pentingsari, Sleman, D.I Yogyakarta. Foto: Kemenparekraf
Untuk mendukung hal tersebut, Pemkab Sleman melakukan berbagai upaya percepatan vaksinasi. Menurutnya capaian vaksinasi di Kabupaten Sleman telah mencapai 40 persen.
Pemkab Sleman mengejar vaksinasi 70 persen untuk seluruh masyarakat pada akhir Desember 2021. Sasaran vaksin di Sleman mencapai 883 ribu orang.
"Setiap pekannya kita targetkan 40.000 warga divaksin, atau setiap harinya rata-rata 5.000 orang. Kita optimistis bisa mencapai target itu di akhir tahun 2021," katanya.