Cari Korban Gempa, BNPB Akan Sisir Banten dan Lampung hingga Senin

Sejumlah pengendara bermotor melintas di pinggir pantai perbatasan Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Aktivitas warga Banten dan Lampung kembali normal usai gempa 6,9 magnitudo mengguncang pada Jumat (2/8) malam. Meski demikian, BNPB akan terus bekerja menyisir dua wilayah terdampak gempa itu hingga Senin (8/3), untuk mencari korban.

"Kami (BNPB) masih kerja sampai Senin untuk menyisir apa ada korban, untuk memastikan bagaimana cara bantuan atau rehabilitasi dan rekonstruksi (tersalurkan)," jelas Plt Kapusdatin BNPB Agus Wibowo saat konferensi pers di Kantor BNPB, Jakarta, Sabtu (3/8).

Konferensi Pers terkait Gempa Selat Sunda di BNPB. Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan

Agus memastikan saat ini sudah tak ada warga yang mengungsi. Termasuk seribu warga di Lampung yang mengungsi telah kembali pulang ke rumah masing-masing.

"Sudah habis, sudah tidak ada lagi (pengungsi) sudah clear," jelas Agus.

Namun, Agus mengatakan, ada kemungkinan masyarakat masih mengungsi di rumah sanak saudara. Oleh karena itu, pihak BNPB akan selalu siaga memastikan kondisi masyarakat terdampak gempa.

"Orangnya (pengungsi) mungkin enggak ada yang mengungsi, tapi tinggal ke tempat tetangga atau saudaranya. Belum terdengar pos pengungsian," ujar dia.

Kondisi rumah yang rusak akibat gempa di Kampung Bojong, Pandeglang, Banten, Sabtu (3/8). Foto: ANTARA FOTO/Weli Ayu Rejeki

Gempa yang terjadi sekitar pukul 19.03 WIB itu mengakibatkan 232 rumah di Pandeglang, Serang, hingga Sukabumi rusak. Sebanyak 4 orang meninggal dan 4 orang luka-luka akibat gempa yang berpusat di 147 kilometer Kecamatan Sumur, Pandeglang ini.

Berikut identitas dari korban meninggal akibat gempa ini: