Cerita JK Tembus Kerumunan JIS Saat Kampanye Akbar Pamungkas AMIN

12 Februari 2024 12:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jusuf Kalla saat dijumpai di rumahnya di Brawijaya, Jaksel, Rabu (7/2/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jusuf Kalla saat dijumpai di rumahnya di Brawijaya, Jaksel, Rabu (7/2/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
Politikus Golkar sekaligus Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), menceritakan pengalamannya saat hadir di kampanye akbar pamungkas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di JIS, Jakarta Utara, Sabtu (10/2) lalu. JK bercerita, sebenarnya sebelum berangkat, pihaknya sudah mengatur strategi untuk masuk ke JIS.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya, kemarin itu kita sudah ada strateginya, kita naik bus sama-sama, naik mobil, macet total," kata JK dalam acara peringatan ulang tahun ke-81 istrinya, Mufidah Jusuf Kalla, di kediaman pribadi mereka, Jl. Brawijaya, Jakarta Selatan, Senin (12/2).
Karena terjebak macet, JK yang saat ini berusia 81 tahun itu memutuskan untuk berjalan kaki bersama Anies dan tim lain. JK dan yang lain berjalan lebih dulu, sedangkan Anies di belakangnya.
"'Sudah tidak ada jalan lain, Nis. Kita jalan kaki. Kita jalan dulu, Anda tinggal di belakang, jadi ada 'korban'. Maksudnya agar orang perhatikan Anies saja, kita jalan di depan," ucapnya.
Namun ternyata, JK menjelaskan, ia tetap dikerubuti oleh masyarakat yang telah menunggu di JIS. Akibatnya, JK bercerita, tangannya sampai merah-merah karena dicubiti.
ADVERTISEMENT
"Nah pas tangannya merah-merah nanti dicubit orang, jadi kita harus korbankan dia, kita jalan di depan. Ternyata betul, jadi korban lah kita di depan. Walaupun kita juga susah," tandas JK.
Capres nomor urut 01, Anies Baswedan dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK) di kediaman pribadi JK, Jl. Brawijaya, Jakarta Selatan, Senin (12/2). Foto: Zamachsyari/kumparan
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla (JK) turut hadir dalam kampanye akbar paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jakarta Internasional Stadion, Jakarta Utara, Sabtu (10/2).
Perjalanan Jusuf Kalla ke area JIS tidaklah mudah, lautan massa di sekitar stadion tersebut membuat mobil yang membawanya tak bisa mendekati JIS. Saat itu memang terjadi kemacetan parah.
Jusuf Kalla, M Syaugi dan Ahmad Heryawan di Kampanye Akbar Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Sabtu (10/2/2024). Foto: Youtube/Anies Baswedan
Jusuf Kalla pun memutuskan ikut berjalan kaki bersama pendukung AMIN lainnya. Dengan dikawal pasukan pengawal presiden (Paspampres) grup D, JK mencoba membelah lautan massa.
ADVERTISEMENT
Dalam perjalanan itu, pendukung AMIN meneriaki nama JK. Bahkan ada yang meminta untuk foto bersama.
"Pak JK, pak JK,” teriak pendukung AMIN sembari mengajak bersalaman dan berfoto.