Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Debat Capres 2019: Walhi Ajak Masyarakat Soroti Program Lingkungan
15 Februari 2019 17:04 WIB
Diperbarui 21 Maret 2019 0:04 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Lingkungan menjadi jadi salah satu topik sentral yang akan dibahas dalam Debat Capres kedua di Hotel Fairmont, Jakarta, Minggu (17/2). Walhi berharap masyarakat lebih teliti melihat apakah program yang ditawarkan kedua capres terkait isu lingkungan berpihak kepada masyarakat atau korporasi.
"Yang harusnya dilihat masyarakat apakah tawaran solusinya mereka itu pro terhadap kepentingan masyarakat sendiri atau pro terhadap kepentingan korporasi," ujar Manajer Kampanye Keadilan Iklim Eksekutif Nasional Walhi Yuyun Harmono, Jakarta, Jumat (15/2).
Ada beberapa hal yang diinginkan Walhi untuk jadi pembahasan dalam Debat Capres nanti. Walhi berharap pembahasan bisa menyentuh isu lingkungan dan perubahan iklim, seperti hak atas tanah, pemenuhan pangan. Solusi yang ditawarkan juga tidak boleh lagi selalu memihak kepada korporasi.
ADVERTISEMENT
Menurut Walhi, seharusnya solusi untuk isu lingkungan lebih fokus pada kepentingan masyarakat. Sebab, masyarakat memiliki kemampuan mengelola lahannya sendiri agar bisa mencukupi kebutuhan pangan.
Isu lingkungan yang krusial, menurut Walhi, adalah soal konflik agraria, perubahan iklim, sampah, dan energi. Yuyun mengatakan, energi primer saat ini masih bergantung dari energi kotor seperti batu bara, dan itu berdampak langsung pada masyarakat.
"Dengan penggunaan batu bara itu, itu akan meningkatkan emisi kita dan itu akan meningkatkan suhu bumi secara gradual, jadi semuanya terhubung dan butuh kebijakan yang tidak satu kaca mata untuk menyelesaikannya harus holistik," tutur Yuyun.
Selain lingkungan, tema yang akan dibahas dalam Debat Capres kedua adalah energi dan pangan, sumber daya alam, dan infrastruktur. Debat nanti akan dimoderatori oleh Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki.
ADVERTISEMENT
Download aplikasi kumparan di App Store atau di Play Store untuk dapatkan berita terkini dan terlengkap.