Debat soal Stunting: Dimyati Sebut Makan Siang Gratis, Ade Sorot Timbangan Pasar

7 November 2024 20:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten tahun 2024, Kamis (7/11/2024). Foto: YouTube/ KPU Provinsi Banten
zoom-in-whitePerbesar
Suasana debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten tahun 2024, Kamis (7/11/2024). Foto: YouTube/ KPU Provinsi Banten
ADVERTISEMENT
Dua cawagub Banten saling serang soal program mengatasi stunting. Cawagub nomor urut 01 Ade Sumardi mengawali debat dengan menyinggung penanganan stunting.
ADVERTISEMENT
"Mana anak kita yang berisiko stunting, ini harus diberi gizi yang cukup. Dan juga pola asuh anak yang benar, jangan sampai pola asuh yang tak benar sehingga berisiko stunting," kata Ade di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (7/11).
Ade juga menyebut, bagaimana caranya bersama Airin Rachmi Diany untuk mengatasi anak yang sudah stunting. Salah satunya dengan menyediakan timbangan yang baik di lingkungan warga.
"Yang sudah stunting kita beri gizi dan penanganan bantuan sosial. Karena ini berisiko penyakit kronis. Jadi penanganan telaten, kita libatkan posyandu, PKK kita," kata dia.
"Kita belikan alat ukur timbangan yang benar. Jangan sampai anak kita pakai timbangan kiloan di pasar," imbuhnya.
Sementara itu cawagub nomor urut 02 Dimyati Natakusumah menyebut ia bersama Andra Soni akan membentuk Tim Pengendali Stunting di kabupaten/kota.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, ia juga menyebut program Presiden Prabowo Subianto Makan Bergizi Gratis menjadi salah satu solusi yang optimal.
"Apa yang dilakukan Prabowo dengan makan siang gratis, itu bagian dari perbaikan gizi. Dan maka kita harus mempersiapkan air bersih. Permasalahan air itu harus bisa dikendalikan dengan baik," kata dia.
"Berikutnya ibu hamil mendapatkan penanganan kesehatan, apalagi di Hari Pertama Kelahiran sampai 1000 hari. Anak anak itu harus diimunisasi, diberikan makanan bergizi, imunisasi dan sebagainya."
Ade Sumardi kemudian menjawab lagi. Politikus PDIP itu menjelaskan, stunting tak hanya bisa menyasar anak orang kaya.
"Anaknya diasuh pembantunya, dia tidak bisa pola asuh anak. Walaupun orang kaya pasti stunting. Jadi ajarin pembantu kita gimana pola asuh yang benar dan baik sehingga tidak ada stunting lagi," ujar Andre.
ADVERTISEMENT