Densus 88: Karyawan KAI Terlibat Terorisme Modifikasi Air Gun Jadi Senpi

Konferensi pers penangkapan 6 pelaku terorisme jaringan Jemaah Islamiyah Lampung, Kamis (13/4/2023). Foto: Thomas Bosco/kumparan

Densus 88 Antiteror mengamankan 16 senjata api saat menggeledah rumah kontrakan karyawan PT KAI, Dananjaya Erbening (32), yang terlibat terorisme di Bekasi, Senin (14/8). Senjata api itu 11 berbentuk laras pendek dan 5 laras panjang.

Kabagops Densus 88 Kombes Aswin Siregar mengatakan, senjata api yang ditemukan di rumah pelaku sebagian merupakan hasil modifikasi. Pelaku memiliki kemampuan mengubah air gun menjadi senjata api.

"Kita memang lagi mendalami hasil dari aktivitas marketplace tersebut apakah itu untuk membeli bahan, yang pertama karena dia juga menjual beli di situ kemudian keuntungan dari penjualan itu dia pakai untuk mengupgrade mulai dari biaya untuk mengupgrade. Misalnya dari air gun menjadi senjata api itu biayanya berapa gitu," kata Aswin di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (15/8).

Juru Bicara Densus 88, Kombes Aswin Siregar, dalam rilis pengungkapan kasus terduga teroris karyawan BUMN di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (15/8/2023). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Aswin menduga pelaku juga menjual senjata api hasil modifikasinya di marketplace. Pihaknya tengah mendalami dari mana pelaku mendapatkan bahan rakitan senjata api tersebut.

"Karena dia memerlukan alat-alat atau komponen lain. Kemudian yang bersangkutan juga menawarkan juga ke orang. Nah, hasil marketplace ini masih didalami penyidik termasuk transaksi-transaksi semuanya," ujarnya.

Densus 88 juga tengah mendalami keterlibatan orang lain yang membantu pelaku dalam memodifikasi air gun ke senjata api.

"Masih kita dalami. Kita lakukan pendalaman terkait masalah senjata itu sendirian," pungkasnya.