Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Bupati Kendal sekaligus Politisi Golkar Dico Ganinduto mundur dari Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Semarang 2024. Dico disebut akan mendapat tugas lain di Jakarta.
ADVERTISEMENT
"Iya (mundur), karena Mas Dico akan ada penugasan di Jakarta," ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Golkar Wilayah Jawa Tengah dan DIY, Iqbal Wibisono kepada kumparan, Rabu (28/8).
Mundurnya Dico bukan tanpa alasan. Salah satunya adalah keputusan Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mendukung calon yang lain. Partai-partai di KIM pun sepakat untuk meninggalkan Dico.
"Ada kecenderungan dinamika politik yang mengarah pada kebersamaan. Yang semakin kuat antara sesama anggota KIM," jelas dia.
Selain itu, ia menyebut Golkar memberikan kesempatan kepada calon yang diyakini memiliki peluang menang lebih besar.
"Memberikan kesempatan kepada calon yang sudah berbuat banyak kepada masyarakat dan diyakini akan menang," kata Iqbal.
Untuk diketahui, ada delapan partai pengusung yang akan mengusung pasangan A.S Sukawijaya atau Yoyok Sukawi dan Joko Santoso dalam Pilwakot Semarang 2024.
ADVERTISEMENT
Delapan partai pengusung pasangan Yok-Joss yaitu Gerindra, Demokrat, PKS, PKB, PSI, PAN, PPP, dan NasDem.
Padahal sebelumnya, PSI dan NasDem mendeklarasikan diri mendukung Dico Ganinduto bersama Partai Golkar.
Pendaftaran calon kepala daerah di Pilkada 2024 telah dibuka pada 27-29 Agustus. Di Jakarta, pasangan yang mendaftar hari ini adalah Pramono-Rano Karno dan RK-Suswono. Di Jatim ada Khofifah-Emil. Sementara di Sumut ada Bobby-Surya.
Updated 28 Agustus 2024, 19:09 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini